Kamis, 9 Okt 2025
Kamis, 9 Oktober 2025

Pemerintah Targetkan Ekonomi Tumbuh 5,8 Persen di 2026, Ini Strategi Sri Mulyani

astakom, Jakarta – Pemerintah menargetkan pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada tahun 2026 mencapai 5,2 hingga 5,8 persen, sebagaimana tercantum dalam Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2026.

Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati menyatakan bahwa untuk mencapai target tersebut, seluruh komponen pembentuk Produk Domestik Bruto (PDB) harus ditingkatkan secara signifikan.

“Kalau 2026, kami menyebutkan di KEM PPKF target growth antara 5,2 persen hingga 5,8 persen, maka PR untuk masing-masing komponen kontributor growth harus makin tinggi lagi,” ujar Sri Mulyani dalam rapat kerja bersama Komisi XI DPR, dikutip astakom.com, Sabtu (5/7).

Ia merinci, agar target pertumbuhan di level 5,2 persen dapat dicapai, maka konsumsi rumah tangga harus tumbuh minimal 5 persen, pembentukan modal tetap bruto (PMTB) sebesar 5 persen, dan ekspor meningkat 6,5 persen.

Sedangkan untuk mencapai pertumbuhan tertinggi 5,8 persen, konsumsi rumah tangga harus naik minimal 5,5 persen, PMTB tumbuh 5,9 persen, dan ekspor melonjak 6,8 persen.

Sri Mulyani menegaskan bahwa tantangan utama untuk mencapai target tersebut adalah mengerek Konsumsi Domestik dan investasi. “Berarti pemerintah harus menjaga Daya Beli, inflasi, penciptaan Lapangan Kerja, dan upah yang memadai,” jelasnya.

Saat ini, kontribusi PMTB terhadap pertumbuhan baru di angka 2 persen, sehingga menurut Menkeu, perlu dikerek hingga tiga kali lipat. Sementara itu, kinerja ekspor dinilai sudah cukup baik, namun tetap perlu dijaga agar tidak mengalami penurunan.

“Ini adalah target pertumbuhan aspirasi yang harus ditopang dengan kebijakan dan berbagai langkah untuk bisa diwujudkan, apakah itu di bidang investasi, deregulasi, menjaga daya beli, itu harus dilakukan,” kata Sri Mulyani.

Untuk mendukung pencapaian target tersebut, pemerintah menyiapkan tujuh strategi utama. Pertama, menjaga Daya beli masyarakat dengan mengendalikan inflasi.

Kedua, memperkuat efektivitas program-program unggulan seperti lumbung pangan, sekolah rakyat, makan bergizi gratis, Koperasi Merah Putih, revitalisasi sekolah, pemeriksaan gratis, pertahanan, dan program perumahan.

Ketiga, mendorong investasi Danantara untuk sektor-sektor strategis yang memiliki nilai tambah tinggi. Keempat, peningkatan ekspor melalui hilirisasi dan diversifikasi produk serta pasar. Kelima, penguatan rantai pasok dan hilirisasi sektor pertanian.

Strategi keenam adalah meningkatkan nilai tambah, keterkaitan antarsektor (linkages), dan Daya Saing nasional. Ketujuh, menjalankan proyek strategis nasional (PSN), termasuk program persampahan, pembangunan dan revitalisasi sekolah, serta proyek perumahan.

Ikuti perkembangan berita terkini ASTAKOM di GOOGLE NEWS

Feed Update

Libur Nataru 2025 Aman, AHY Pastikan Perbaikan Jalan Selesai Sebelum Akhir Tahun

astakom.com, Yogyakarta – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan RI, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), memastikan seluruh perbaikan jalan di berbagai wilayah akan rampung...

Menlu Sugiono Serahkan Hak Ahli Waris Zetro Leonardo Purba, Tegaskan Komitmen Dukungan untuk Keluarga

astakom.com, Jakarta – Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Sugiono, menegaskan komitmennya untuk memberikan dukungan penuh kepada keluarga almarhum Zetro Leonardo Purba, staf Kedutaan Besar...

Presiden Prabowo Lantik 25 Pejabat Baru di Istana Negara

astakom.com, Jakarta — Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto melantik 25 pejabat pemerintah di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis, 8 Oktober 2025. Mereka yang dilantik...

Profil Dony Oskaria, Kepala BP BUMN yang Baru Dilantik Presiden Prabowo Subianto

astakom.com, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Dony Oskaria sebagai Kepala Badan Pengaturan Badan Usaha Milik Negara (BP BUMN) pada Rabu, 8 Oktober...

Pertamina Punya Tangki Terbesar di Asia Tenggara, Jadi Ikon Baru Ketahanan Energi Indonesia

astakom.com, Jakarta – Pertamina mencetak sejarah dengan menyelesaikan pembangunan dua tangki raksasa berkapasitas satu juta barel di Terminal Lawe-Lawe, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan...

Stok Beras Pecah Rekor, Mentan Amran: Bukti Kepemimpinan Presiden Prabowo

astakom.com, Jakarta — Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran) menegaskan bahwa kebijakan pangan nasional kini menunjukkan hasil konkret bahkan bisa disebut pecar rekor....

Viral