Sabtu, 11 Okt 2025
Sabtu, 11 Oktober 2025

Respon RAPBN 2026, Budisatrio: APBN Ekspansif dan Realistis, Rakyat Jadi Prioritas

astakom.com, Jakarta,  Ketua Fraksi Partai Gerindra DPR RI, Budisatrio Djiwandono, menyampaikan pandangannya terkait Nota Keuangan RAPBN 2026 yang disampaikan Presiden Prabowo Subianto di hadapan Sidang Paripurna DPR RI.

Menurutnya, arsitektur RAPBN 2026 merupakan wujud nyata keberpihakan pemerintah kepada rakyat. Ia menilai delapan agenda prioritas nasional yang disampaikan Presiden mencerminkan bagaimana anggaran disusun untuk menjawab kebutuhan dasar masyarakat.

Adapun ke-8 agenda prioritas tersebut antara lain, ketahanan pangan, energi, program MBG, peningkatan kualitas pendidikan, akses kesehatan, penguatan Koperasi Desa, pertahanan semesta, serta percepatan investasi dan perdagangan global.

“RAPBN 2026 merupakan rancangan anggaran perdana di era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Di dalamnya tercermin agenda prioritas yang tidak hanya berorientasi pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga untuk tujuan pemerataan, hingga perlindungan bagi seluruh lapisan masyarakat, terutama kelompok yang paling rentan. Inilah bentuk konkret pelaksanaan amanat UUD 1945 dalam pembangunan nasional,” ujar Budisatrio.

Lebih lanjut, Budisatrio menyoroti kerangka RAPBN 2026 yang menetapkan Belanja Negara sebesar Rp3.786,5 triliun dan Pendapatan Negara Rp3.147,7 triliun, dengan defisit terjaga pada 2,48 persen dari PDB. Menurutnya, desain fiskal tersebut ekspansif namun tetap realistis dan rasional.

“RAPBN 2026 disusun dengan visi besar yang realistis dan terukur. Untuk mencapai target tersebut, penerimaan perpajakan dan PNBP perlu diperkuat melalui digitalisasi serta penguatan tata kelola.”

“Di sisi lain, APBN harus dikelola secara akuntabel dengan menekan potensi kebocoran anggaran serta meningkatkan efisiensi belanja, sehingga setiap rupiah benar-benar memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” papar Budisatrio.

Menutup keterangannya, Budisatrio menegaskan bahwa Fraksi Partai Gerindra berkomitmen untuk mengawal pembahasan RAPBN 2026 di Badan Anggaran. Fokusnya adalah memastikan delapan agenda prioritas yang disampaikan Presiden dapat dituangkan secara konsisten dalam postur anggaran yang efisien dan tepat sasaran.

“APBN sejatinya adalah instrumen fiskal untuk mewujudkan amanat UUD 1945. Karena itu, Fraksi Partai Gerindra berkomitmen untuk terus mengawal pembahasan RAPBN 2026 di Banggar, agar agenda prioritas yang telah disampaikan Presiden Prabowo benar-benar diterjemahkan secara konsisten di dalam UU APBN 2026 serta dapat dijalankan sesuai semangat konstitusi dan visi Presiden,” ujar Budisatrio.

Ikuti perkembangan berita terkini ASTAKOM di GOOGLE NEWS

Feed Update

Mandatori B50 di 2026: Sawit Naik Kelas, Solar Impor Minggir!

astakom.com, Jakarta — Pemerintah menegaskan komitmennya untuk mencapai kedaulatan energi nasional dengan menghentikan impor solar mulai tahun 2026, seiring dengan penerapan mandatori bahan bakar...

Jelang Setahun Pemerintahan Prabowo, Gus Ipul Ungkap 9 Arah Kebijakan Strategis Kemensos

astakom.com, Jakarta — Menjelang satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf membeberkan sembilan arah kebijakan strategis Kementerian Sosial (Kemensos). Sembilan kebijakan...

Munas PIRA di Jakarta Jadi Momentum Besar Konsolidasi Perempuan Gerindra

astakom.com, Jakarta – Perempuan Indonesia Raya (PIRA), organisasi sayap Partai Gerakan Indonesia Raya (GERINDRA), menggelar Musyawarah Nasional (Munas) 2025 di Hotel Bidakara, Jakarta, pada...

Target Swasembada Dipercepat, Mentan Andi Amran Sebut Indonesia Tak Perlu Impor Beras Lagi

astakom, Jakarta – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memastikan bahwa Indonesia akan segera mencapai swasembada beras lebih cepat dari target awal. Kepastian ini...

Gus Ipul Tegaskan Sekolah Garuda Jadi Jembatan Siswa Berprestasi Masuk Kampus Top Dunia

astakom.com, Jakarta – Menteri Sosial (Mensos), Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menegaskan peluncuran Sekolah Garuda merupakan langkah nyata Presiden Prabowo Subianto dalam meningkatkan kualitas sumber...

BPJPH: Kuliner Halal Adalah Kekuatan Budaya dan Citra Bangsa di Mata Dunia

astakom.com, Jakarta – Sekretaris Utama Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) RI, Muhammad Aqil Irham menegaskan bahwa kuliner halal tidak sekadar menjadi bentuk kepatuhan...

Viral