astakom, Jakarta – Ketua DPR RI Puan Maharani meminta pemerintah untuk mengevaluasi secara menyeluruh pengelolaan dan administrasi pulau-pulau di Indonesia. Permintaan ini disampaikan menyusul mencuatnya sejumlah persoalan, seperti terisolasinya Pulau Enggano di Bengkulu dan dugaan penjualan pulau-pulau di Kabupaten Anambas, Kepulauan Riau.
“Kami juga sudah meminta Pemerintah, dan berkoordinasi dengan Pemerintah untuk mengevaluasi pengelolaan dan menata ulang terkait administrasi pulau-pulau yang ada di Indonesia,” kata Puan melalui keterangannya yang diterima redaksi astakom, Selasa (24/6).
Baca juga
Belakangan ini, publik dihebohkan oleh informasi penjualan pulau-pulau Indonesia yang ditampilkan dalam situs privateislandsonline.com. Di situs tersebut, beberapa pulau di Kabupaten Anambas seperti Pulau Ritan, Pulau Tokongsendok, Pulau Mala, dan Pulau Nakok disebut-sebut dijual.
Menanggapi hal itu, Puan menegaskan bahwa DPR melalui komisi terkait akan mengawal dan menindaklanjuti persoalan tersebut, termasuk mendorong pemerintah melakukan penataan ulang pengelolaan pulau.
“Jadi nanti sesuai dengan mekanismenya melalui komisi terkait dan tentu saja yang akan dilakukan oleh Pemerintah, kami minta pengelolaan dan penataan administrasi untuk memitigasi semua pulau yang ada di Indonesia,” ujarnya.
“Jangan sampai ada salah penggunaan pulau-pulau yang ada di Indonesia,” lanjut Puan.
Sementara itu, mengenai kondisi Pulau Enggano yang terisolasi akibat perairan dangkal, Puan menyampaikan bahwa DPR akan segera melakukan rapat koordinasi dengan pemerintah guna mencari solusi bersama.
Presiden Prabowo Subianto sebelumnya telah meminta DPR dan pemerintah untuk duduk bersama dalam menyelesaikan permasalahan Pulau Enggano, sekaligus membahas sengketa wilayah terkait empat pulau antara Aceh dan Sumatera Utara.