Rabu, 10 Sep 2025
Rabu, 10 September 2025

Anggito Abimanyu: Nilai Pancasila Harus Hidup dalam Pengelolaan Keuangan Negara

astakom, Jakarta – Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu), Anggito Abimanyu menegaskan bahwa nilai-nilai Pancasila harus menjadi landasan utama dalam setiap kebijakan fiskal dan pengelolaan keuangan negara.

Penegasan ini ia sampaikan di hadapan jajaran pegawai Kementerian Keuangan (Kemenkeu), saat memimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila di Kantor Pusat Kemenkeu, Jakarta, pada Senin (2/6).

“Nilai Pancasila harus diwujudkan dalam pelayanan publik yang berkeadilan, transparan, dan berpihak pada rakyat,” ujar Anggito, dikutip astakom.com.

Dalam pidatonya, Anggito menekankan pentingnya menanamkan semangat keadilan sosial dan kemanusiaan dalam setiap kebijakan Kementerian Keuangan, agar tidak hanya melayani segelintir kelompok, tetapi benar-benar mencerminkan kepentingan seluruh rakyat Indonesia.

“Seluruh kebijakan dan program harus mencerminkan semangat keadilan sosial dan kemanusiaan, bukan hanya kepentingan kelompok tertentu,” tegasnya.

Wamenkeu juga menyoroti peran strategis Kementerian Keuangan yang diisi oleh lebih dari 76 ribu pegawai dari berbagai latar belakang agama, suku, dan budaya.

Keberagaman itu, kata dia, merupakan kekayaan yang harus dijaga melalui sikap toleransi dan saling menghormati, terutama di tengah tantangan disrupsi digital dan arus informasi yang kian masif.

Lebih lanjut, ia menyoroti pentingnya keterbukaan dalam pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Menurutnya, pemerintah wajib memberikan penjelasan yang transparan dan menyeluruh kepada masyarakat terkait perencanaan dan pelaksanaan anggaran.

“Kementerian Keuangan harus menjelaskan secara detail ‘apa’, ‘mengapa’, ‘bagaimana’, dan ‘untuk siapa’ APBN itu — agar rakyat sebagai pemilik sah republik ini dapat mengetahui dan memahami,” ungkap Anggito.

Dengan transparansi tersebut, ia berharap kepercayaan publik terhadap pengelolaan keuangan negara dapat terus tumbuh dan partisipasi masyarakat pun meningkat.

Menutup amanatnya, Anggito mengajak seluruh insan Kementerian Keuangan untuk mengemban tanggung jawab dengan penuh integritas dan senantiasa menyerahkan hasil kerja terbaik kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Ia menambahkan, peringatan Hari Lahir Pancasila menjadi momen reflektif untuk memperkuat semangat persatuan dan ketahanan nasional.

“Semoga momentum Hari Lahir Pancasila ini dapat memperkuat persatuan bangsa, meningkatkan ketahanan nasional, serta mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Indonesia,” tutupnya.

Feed Update

Respect! Rahayu Saraswati Pilih Mundur dari DPR Usai Ucapan Dipelintir

astakom.com, Jakarta – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo atau yang akrab disapa Sara, resmi menyatakan pengunduran dirinya sebagai anggota...

Pemerintah dan DPR Evaluasi Prolegnas, Setujui RUU Perampasan Aset Masuk Prolegnas Prioritas 2025

astakom.com, Jakarta – Menteri Hukum Supratman Andi Agtas, mengungkapkan hasil evaluasi dan monitoring pelaksanaan program legislasi nasional (prolegnas) prioritas tahun 2025 di DPR RI,...

DPR Kecam Serangan Israel ke Doha: Indonesia Harus Ambil Sikap Dorong Penyelesaian Damai

astakom.com, Jakarta – Wakil Ketua Komisi I DPR RI Sukamta mengecam keras serangan udara Israel terhadap ibu kota Qatar, Doha, yang menewaskan sedikitnya enam...

Ketua Baleg DPR: RUU Perampasan Aset Masuk Prolegnas 2025, Pembahasannya Libatkan Partisipasi Publik

astakom.com, Jakarta – Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Bob Hasan, memastikan Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset akan rampung dibahas pada tahun 2025. Menurutnya, RUU...

Terkini

Viral

Videos