astakom.com, Bantul – Kelompok Usaha Pengelolaan Sampah (KUPAS) melakukan pengelolaan Sampah Plastik secara mandiri menjadi Bahan Bakar Minyak (BBM) sebagai inovasi ramah lingkungan, di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Panggungharjo, Bantul, Yogyakarta, Sabtu (4/10). Sampah plastik yang berhasil dikumpulkan dari bank sampah di lingkungan sekitar, di proses menggunakan mesin Fast Pyrolysis 5.0 (Faspol 5.0), hasil inovasi dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang telah tersebar di 53 titik di Indonesia sebagai solusi dalam penanganan limbah sampah plastik.
Proses sampah plastik menggunakan mesin ini mampu mengubah 100 kilogram sampah plastik menjadi 80 hingga 90 liter bahan bakar cair berkualitas bernama Petasol, dan juga di Daur Ulang menggunakan metode ecobrick dengan target berat 3 kg dari hasil residu pembakaran. Bahan bakar yang di hasilkan dari sampah plastik menjadi sumber energi untuk kendaraan operasional dan genset, dapat menjadi awal penerapan teknologi pengelolaan limbah yang inovatif dan berkelanjutan.
Ikuti perkembangan berita terkini ASTAKOM di GOOGLE NEWS
