Minggu, 28 Sep 2025
Minggu, 28 September 2025

Distribusi Beras SPHP Melalui Koperasi Merah Putih Meningkat Hampir 100 Persen

astakom, Jakarta – Penyaluran beras yang masuk dalam program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) 2025 melalui Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih pada periode Juli–Desember 2025, per 8 Agustus telah mencapai 14,9 ribu ton.

Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat, penyaluran beras SPHP melalui Koperasi Desa Merah Putih yang baru diluncurkan pada 21 Juli 2025 itu mengalami lonjakan signifikan, khususnya pada awal Agustus 2025. Per 1 Agustus 2025, penyaluran tercatat sebesar 53,72 ton. Kemudian meningkat 97,32 persen menjadi 106 ton pada 8 Agustus 2025.

“Target percepatan operasional Kopdes Merah Putih di bulan ini sampai 15 ribu, kalau kelembagaan dan satgas provinsi, kabupaten sampai kota sudah dekat 100 persen. Jika Kopdes semakin banyak, tentu program intervensi pangan pemerintah seperti beras SPHP dapat semakin luas menyasar ke masyarakat,” ujar Deputi Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Bapanas, I Gusti Ketut Astawa dalam keterangan resminya, dikutip astakom.com, Minggu (10/8).

Ia menambahkan, pemerintah bersama Bulog akan terus memasifkan program ini. “Harapannya fluktuasi harga beras dapat ditekan. Begitu juga inflasi. Jadi ke depannya pemerintah bersama Bulog akan memasifkan program ini, salah satunya melalui jaringan Kopdes Merah Putih,” katanya.

Pada tahun 2024, realisasi penyaluran beras SPHP mencapai 1,401 juta ton atau 100,12 persen dari target 1,4 juta ton. Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi menegaskan perlunya distribusi SPHP yang konsisten agar pasokan beras nasional tetap terjaga.

“Jadi memang sekarang sudah diaktivasi kembali dan harusnya sudah mulai ada yang telah didistribusikan itu terakhir sudah sekitar 14 ribu ton. Ini akan terus. Pokoknya cepat diguyur ke pasar. Kalau hitungan saya memang harusnya sampai akhir tahun itu rata-rata sekitar 12 ribu ton sehari,” kata Arief.

“Untuk itu, beras SPHP ini terus berjalan. Tidak berhenti. Batasnya di tahun ini sampai 31 Desember. Kami terus percepat dan perluas kanal distribusinya. Beras SPHP yang harganya terjangkau dan berkualitas baik harus tersedia bagi masyarakat, utamanya yang berpenghasilan rendah,” imbuhnya.

Bapanas juga telah memperbarui petunjuk teknis (juknis) pelaksanaan SPHP beras di tingkat konsumen. Penyaluran dapat dilakukan melalui pasar rakyat, Koperasi Merah Putih, outlet pangan binaan, Gerakan Pangan Murah (GPM), outlet BUMN, instansi pemerintah, Rumah Pangan Kita (RPK) Bulog, hingga swalayan/toko modern non-grosir.

Feed Update

Anak Buah Prabowo Sebut Perubahan UU BUMN Bukti Pemerintah Serap Aspirasi Rakyat

astakom.com, Jakarta - Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Kawendra Lukistian menegaskan bahwa kehadiran Rancangan Undang-Undang tentang Perubahan Keempat atas Undang-Undang Nomor 19...

Kemnaker Ungkap Penyebab Gen Z Sulit Dapat Kerja

astakom.com, Jakarta - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menyoroti tantangan baru yang kerap dihadapi angkatan kerja muda, khususnya Gen Z dalam memasuki dunia kerja. Meski memiliki kemampuan...

BEI Catat 134 Emisi Obligasi dan Sukuk Sepanjang 2025, Nilainya Capai Rp154,64 Triliun

astakom.com, Jakarta – Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan pencatatan obligasi dan sukuk sepanjang 2025 terus menunjukkan tren positif. Hingga 26 September 2025, total emisi...

Menag Usulkan Otoritas Khusus Kelola Dana Keagamaan Lintas Agama

astakom.com, Jakarta – Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengusulkan pembentukan otoritas khusus yang bertugas mengawasi sekaligus mengelola dana keagamaan lintas agama di Indonesia, layaknya...

Eranya Digital, Profesi Host Live Streaming Masuk Jajaran Pekerjaan Paling Dibutuhkan

astakom.com, Jakarta – Pada era digital seperti saat ini, profesi pemandu acara atau host live streaming kini menjadi salah satu pekerjaan paling dibutuhkan di...

IHSG Kembali Cetak Rekor Tertinggi, Kapitalisasi Pasar BEI Tembus Rp14.888 Triliun

astakom.com, Jakarta – Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat mayoritas data perdagangan saham sepanjang sepekan terakhir, yakni pada periode 22—26 September 2025 ditutup di zona...

Viral

Videos