Senin, 29 Sep 2025
Senin, 29 September 2025

Pelajar Asal Bone Bicara Urgensi Pencegahan Pelecehan Seksual di Sekolah

astakom, Bone – Kasus pelecehan seksual di lingkungan sekolah kembali menjadi sorotan. Zhera Syarnia, dari PD IPM Bone menegaskan pentingnya upaya serius dari seluruh elemen masyarakat pendidikan untuk mencegah kekerasan seksual, khususnya oleh oknum guru.

Menurut Zhera, sekolah seharusnya menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi siswa dalam menuntut ilmu. Namun, maraknya kasus pelecehan seksual oleh oknum pendidik menimbulkan tanda tanya besar tentang integritas dan tanggung jawab moral seorang guru.

“Apakah wajar guru melakukan hal-hal senonoh seperti itu? Murid seharusnya mendapatkan kenyamanan dalam belajar, bukan justru menjadi korban,” tegas Zhera dalam pernyataannya beberapa waktu lalu, dikutip astakom.com, Kamis (7/8).

Ia menambahkan bahwa pencegahan pelecehan seksual membutuhkan keterlibatan aktif semua pihak, mulai dari siswa, guru, staf sekolah, hingga orang tua dan lembaga terkait. Lingkungan pendidikan tidak boleh membiarkan kekerasan dalam bentuk apa pun terjadi, apalagi dilakukan oleh mereka yang seharusnya menjadi teladan.

Dari sisi hukum, Zhera menekankan bahwa tindakan pelecehan seksual oleh guru terhadap murid merupakan kejahatan serius. Guru pelaku dapat dijerat dengan berbagai regulasi, antara lain Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UU TPKS), Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP), Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2023, serta Undang-Undang Perlindungan Anak.

“Selain hukum pidana, guru juga dapat dikenai sanksi administratif sesuai UU Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen,” lanjutnya.

Ia mengingatkan, Undang-Undang Perlindungan Anak juga secara tegas menjamin hak anak untuk terlindungi dari segala bentuk kekerasan, eksploitasi, dan diskriminasi. Undang-undang tersebut menegaskan bahwa anak berhak atas rasa aman dan mendapatkan pendidikan tanpa rasa takut.

Zhera pun mempertanyakan kembali: apakah semua guru benar-benar menjalankan tugasnya sebagai pendidik, atau justru menyalahgunakan kekuasaan demi kepentingan pribadi?

“Ini saatnya kita semua introspeksi dan bertindak. Mari kita jaga dan rawat generasi bangsa. Stop pelecehan seksual di sekolah,” tutupnya.

Feed Update

Legislator Gerindra Perjuangkan Pembangunan Jembatan Gantung di Cilacap dan Banyumas

astakom, Cilacap — Anggota Komisi V DPR RI, dari Fraksi Partai Gerindra Hj. Novita Wijayanti, menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan pembangunan sejumlah jembatan gantung di...

Pengobatan Gratis, Gerindra Ajak Warga Jaga Higienitas & Waspadai Alergi Makanan Demi Suksesnya Program MBG

astakom, Jakarta — Layanan Kemanusiaan DPP Partai Gerindra kembali menggelar pengobatan gratis sekaligus edukasi kesehatan, Minggu (28/9/2025), di Aula Garuda DPP Partai Gerindra. Selain memberikan...

Pekerja Dapur MBG: Kami Bekerja Sepenuh Hati, Semoga Program Lanjut Terus

astakom, Bogor — Di usianya yang baru 20 tahun, Sabdan Nur Seno sudah memikul tanggung jawab besar. Setiap pagi, ia bekerja di dapur Makan...

Legislator Gerindra Sidak Bulog Ternate, Temukan Beras Mengabu

astakom, Ternate – Gudang Perum Bulog Tabahawa, Ternate, mendadak ramai saat Ketua Komisi IV DPR RI, Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto dari Fraksi...

Awas Jakarta Macet, Ada Penutupan Gerbang Tol hingga Besok

Jakarta, astakom.com – PT Jasa Marga (Persero) Tbk akan menutup sejumlah gerbang tol (GT) di Jakarta mulai Sabtu (27/9) malam hingga Senin besok (29/9)....

Layanan Kemanusiaan Partai Gerindra Ajak Masyarakat Kawal Program Makan Bergizi Gratis Presiden Prabowo

astakom, Jakarta — Layanan Kemanusiaan DPP Partai Gerindra terus aktif menjalankan aksi sosial melalui pengobatan gratis, pembagian makanan bergizi, susu, serta berbagai kegiatan kemanusiaan...

Viral

Videos