astakom, Jakarta – Upaya memperkuat infrastruktur digital nasional kembali mendapat dorongan baru. Perusahaan teknologi global Nokia resmi bekerja sama dengan PT Solusi Sinergi Digital (Surge) untuk membangun dan mengoperasikan solusi kabel bawah laut (subsea optical), demi menghadirkan konektivitas lebih cepat, stabil, dan merata di seluruh wilayah Indonesia.
Langkah strategis ini diambil untuk menjawab tantangan pertumbuhan lalu lintas data yang kian pesat, terutama seiring meningkatnya kebutuhan layanan cloud, pusat data, hingga transformasi digital di sektor industri dan pemerintahan.
“Investasi teknologi kabel bawah laut menjadi pondasi penting dalam mendorong digitalisasi yang merata, termasuk ke wilayah terpencil,” ungkap perwakilan Surge seperti dikutip Astakom dari Marine Technology News.
Teknologi subsea optical terbaru dari Nokia diklaim memiliki beberapa keunggulan:
Kecepatan transmisi data lebih tinggi dan kapasitas bandwith lebih besar.
Desain modular sehingga lebih mudah dirawat dan diperluas di masa depan.
Efisiensi energi yang lebih baik, membantu mengurangi biaya operasional jangka panjang.
Selain memperkuat konektivitas domestik, solusi ini juga akan mendukung jaringan internasional, membuka peluang kerja sama lebih luas dengan mitra global dan meningkatkan daya saing digital Indonesia di tingkat ASEAN.
Menurut laporan Marine Technology News, proyek subsea optical ini menjadi salah satu investasi infrastruktur digital terbesar di Indonesia sepanjang 2025, sekaligus mendukung target pemerintah untuk memperluas akses internet cepat ke pelosok nusantara.
Analis teknologi menilai kerja sama ini akan memberi dampak positif bagi ekosistem digital di Tanah Air, mulai dari UMKM, startup, hingga layanan publik berbasis digital yang makin bergantung pada jaringan internet yang andal.
