Minggu, 27 Jul 2025
Minggu, 27 Juli 2025

Pemerintah Rumuskan Stimulus Ekonomi untuk Semester II-2025, Cek Bocorannya

astakom, Jakarta – Pemerintah tengah merumuskan berbagai stimulus ekonomi untuk mendorong konsumsi dan pergerakan ekonomi masyarakat pada semester II-2025, yang bertepatan dengan momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengungkapkan bahwa pemerintah telah menggelar rapat khusus guna membahas skema stimulus tersebut.

Ia berharap, paket stimulus yang di antaranya, yakni diskon tiket kereta api, pesawat terbang, dan tarif tol bisa segera diumumkan kepada publik.

“Terkait program nanti Natal dan tahun baru, itu yang diskon-diskon (stimulus ekonomi) kita bahas. Kita berharap nanti bisa diumumkan lebih awal,” ujar Airlangga, dikutip astakom.com, Sabtu (26/7).

Meskipun belum merinci besarannya, Airlangga memastikan bahwa stimulus yang sebelumnya sempat diberikan pada awal dan pertengahan 2025 akan kembali dikucurkan.

Menurutnya, insentif semacam ini terbukti ampuh menggairahkan mobilitas domestik masyarakat. “Pesawat ada (yang memanfaatkan), tol ada, dan paling banyak kereta api,” katanya.

Menurut Airlangga, kebijakan ini juga akan menjadi bagian dari upaya menjaga momentum pertumbuhan ekonomi nasional, yang ditargetkan mencapai 5,2 persen hingga akhir tahun 2025 ini.

Pemerintah juga akan menggencarkan dukungan terhadap sektor pariwisata dan industri sebagai motor penggerak tambahan.

Rencana stimulus ini dijadwalkan diumumkan paling lambat pada September 2025, agar masyarakat dan pelaku usaha punya cukup waktu untuk merencanakan aktivitasnya menjelang libur panjang akhir tahun.

Langkah ini sekaligus menjadi sinyal bahwa pemerintah tidak tinggal diam menghadapi potensi pelemahan konsumsi rumah tangga, terutama di tengah dinamika ekonomi global.

Rubrik Sama :

Indonesia Berhasil Swasembada Pangan, Wamenag: Negara Eksportir Beras Mulai Panik

Wakil Menteri Agama (Wamenag) Romo Muhammad Syafi’i mengungkapkan dinamika baru dalam geopolitik pangan global, menyusul keberhasilan Indonesia mencapai swasembada beras, yang membuat sejumlah negara eksportir mulai merasa terancam secara ekonomi.

Fakta di Balik Amplop Hajatan Kena Pajak yang Bikin Heboh Publik

Publik sempat dibuat heboh dengan kabar bahwa amplop kondangan bakal dikenai pajak. Namun, pemerintah langsung meluruskan isu tersebut dan menegaskan bahwa tidak ada rencana pemungutan pajak dari sumbangan di acara hajatan.

Pemerintah Bentuk Satgas Tri Banyu Arutala, Transformasi Air Minum dan Sanitasi Nasional

Kementerian Pekerjaan Umum (PU) telah resmi membentuk Satuan Tugas (Satgas) Tri Banyu Arutala sebagai upaya transformasi penyediaan air minum dan sanitasi yang berkualitas dan berkelanjutan di Indonesia.

Guru Besar Unpad Soal Transfer Data ke AS: Lumrah dan Tak Terhindarkan

astakom, Jakarta - Guru Besar Ilmu Hukum Universitas Pandjajaran (Unpad) Ahmad M Ramli mengatakan transfer data pribadi bukan berarti mengalihkan pengelolaan data seluruh Warga...
Cover Majalah

Update