Sabtu, 26 Jul 2025
Sabtu, 26 Juli 2025

Harlah ke-27 PKB: Prabowo, Gibran, Puan, dan Muhaimin Tampilkan Gestur Kesejukan Politik

astakom, Jakarta — Suasana hangat dan penuh kesejukan terpancar dari barisan para tokoh nasional yang memperlihatkan kebersamaan di hadapan publik dalam perayaan Hari Lahir ke-27 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Acara yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu malam (23/7), menjadi panggung persatuan politik yang langka sekaligus bermakna di tengah dinamika nasional dan gejolak global yang tak menentu.

Momen penuh simbol itu terjadi saat Presiden Prabowo Subianto Subianto, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Ketua DPR RI Puan Maharani, dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar melangkah bersamaan memasuki ruangan utama JCC. Langkah keempat tokoh lintas partai dan generasi itu disambut tepuk tangan meriah dari ribuan hadirin.

Pemandangan tersebut menciptakan gestur sederhana namun sarat makna, bahwa komunikasi dan sinergi politik di antara elite bangsa tetap terjaga. Kendati kontestasi dan perbedaan dipartai politik selalu ada namun semua tokoh tetap mengutamakan kebersamaan yang menjadi fondasi utama dalam membangun bangsa.

Tak hanya empat tokoh utama, sejumlah pemimpin partai dan pejabat tinggi negara lainnya turut hadir dalam barisan belakang. Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani dan Ketua Fraksi Gerindra DPR RI Budisatrio Djiwandono tampak berjalan berdampingan dengan Sekjen PKB Hasanuddin Wahid, memperkuat nuansa solidaritas lintas partai.

Deretan tokoh politik nasional lainnya yang hadir antara lain Ketua Umum Partai Golongan Karya Bahlil Lahadalia, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono, Presiden PKS Almuzzamil Yusuf, Ketua Umum PPP Mardiono, Ketua Umum Partai Gelora Muhammad Anis Matta, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep, serta perwakilan dari Partai NasDem yang diwakili Hermawan Taslim.

Tak ketinggalan, perwakilan partai-partai politik lainnya turut hadir memeriahkan acara, seperti Partai Garuda, Partai Bulan Bintang, Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA), Partai Buruh, Partai Hanura, Partai Ummat, dan Partai Kebangkitan Nusantara (PKN). Turut hadir pula sejumlah tokoh pesantren, ulama Nahdlatul Ulama (NU), serta para tokoh masyarakat.

Prabowo Subianto mengajak seluruh elemen bangsa untuk menjaga kerukunan dan menempatkan politik sebagai sarana pengabdian.

“Kuncinya adalah kita harus rukun, kita harus kerjasama, Kita harus menegakkan dan menjalankan apa yang menjadi jiwa dan nafas NU dan PKB menjalankan rahmatan lil alamin berbakti bermanfaat untuk semua ini kuncinya,” kata Prabowo Subianto.

Presiden Prabowo terus mengingatkan tentang kompetisi politik sekeras apapun seharusnya tidak memecah persaudaraan antarpartai dan anak bangsa.

“Politik kita harus demikian politik kita pun harus rahmatan lil alamin. Partai-partai kita bersaing karena nanti Pemilu Pilkada pilpres bersaing, ndak ada masalah, selesai bersaing rukun kerjasama. Karena kita mau mengabdikan rakyat kok, enggak ada masalah,” ucapnya

Rubrik Sama :

Pemerintah Siap Gelar PSU dan Pilkada Ulang 2025

Pemerintah menyatakan kesiapan penuh untuk melaksanakan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2025 yang akan digelar pada bulan Agustus mendatang.

WamenPPPA: Ruang Digital Ramah anak, Bukan Berarti Anak Tak Boleh Menggunakan Teknologi

astakom, Jakarta – Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Veronica Tan menegaskan pentingnya melindungi anak dari berbagai bentuk informasi yang tidak layak,...

Wamenperin Tekankan Penguatan Komponen Lokal Industri Perkeretaapian

astakom, Yogyakarta - Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza menyatakan, kebutuhan kereta api terus meningkat seiring pertumbuhan ekonomi nasional dan pembangunan jalur yang menghubungkan pusat-pusat...

Gus Ipul: Tidak Ada Paksaan dalam Sekolah Rakyat

astakom, Cibinong — Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) merespons dinamika yang terjadi di Sekolah Rakyat, khususnya terkait kabar beberapa siswa dari Sekolah Rakyat...
Cover Majalah

Update