astakom, Jakarta – Di antara deretan perwira remaja yang baru saja dilantik oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto di Istana Negara Jakarta, Rabu (23/7), Farah Eldiba putri asal Purwakarta, Jawa Barat akhirnya meraih impian yang telah ia perjuangkan selama empat tahun di Akademi Kepolisian.
“Dilantik oleh Bapak Presiden, rasanya bangga dan terharu karena penantian selama empat tahun akhirnya terbayarkan agar bisa menjadi perwira remaja,” ucap Farah dengan mata berkaca-kaca, di halaman Istana Merdeka.
Farah menyampaikan rasa syukur mendalam atas dukungan yang diterimanya selama masa pendidikan, terutama kepada para pembina dan institusi Kepolisian Negara Republik Indonesia yang telah membentuknya menjadi pribadi yang siap mengabdi.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Presiden dan kepada seluruh pengasuh, kepada instansi Kepolisian Negara Republik Indonesia,” tuturnya.
Namun yang paling menyentuh adalah ungkapan terima kasihnya kepada sang ibu. Dengan suara bergetar, Farah menyampaikan betapa besar peran sang ibu dalam pencapaiannya hari ini.
“Akhirnya kami semua di sini telah resmi dilantik menjadi anggota Polri, yang di mana nantinya kami akan mengemban suatu tugas yang sangat mulia. Tidak lupa juga saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada orang tua saya, khususnya kepada Ibu saya, karena tanpa doa, dukungan, dan semangat dari orang tua, saya tidak akan bisa berdiri di sini,” lanjut Farah.
Di sisi lain, sang ibu pun tak mampu membendung air mata. Haru, bangga, dan bahagia bercampur jadi satu melihat putri tercintanya kini berseragam resmi sebagai anggota Kepolisian Republik Indonesia.
“Sangat terharu dan sangat tidak percaya anak saya bakal jadi polisi,” ujarnya lirih.
“Semoga menjadi perwira yang berwibawa, yang tangguh, yang bertanggung jawab. Sangat terima kasih sekali kepada Bapak Presiden setelah dilantiknya anak saya,” sambungnya.
“Terima kasih, ya, sudah berjuang,” ucap sang ibu
