Minggu, 20 Jul 2025
Minggu, 20 Juli 2025

Kopasgat TNI AU Tunjukkan Profesionalisme di Latihan Internasional di Australia

astakom, New South Wales – Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) TNI Angkatan Udara kembali menunjukkan kelas dan profesionalismenya dalam ajang latihan militer gabungan Talisman Sabre 2025 yang digelar di wilayah New South Wales dan Queensland, Australia, pada Rabu (17/7).

Latihan ini melibatkan lebih dari 35.000 personel militer dari 19 negara, menjadikannya salah satu latihan militer terbesar dan paling bergengsi di kawasan Indo-Pasifik.

Baca juga :

Tidak ada rekomendasi yang ditemukan.

Bersama pasukan elite lainnya seperti Kopassus (TNI AD) dan Denjaka (TNI AL), Kopasgat ambil bagian dalam skenario intensif lintas matra dan lintas negara.

Mereka terlibat langsung dalam sesi Joint Terminal Attack Controller (JTAC) yang berlangsung di Evans Head Air Weapons Range, New South Wales.

Dalam latihan ini, personel Detasemen Matra (Denmatra) Kopasgat berkolaborasi dengan unsur udara dari Australian Defence Force (ADF)dalam misi pengendalian serangan udara presisi dari darat.

Sesi JTAC merupakan bagian krusial dari operasi lintas domain yang menuntut kecepatan, akurasi, dan koordinasi tingkat tinggi.

Bagi Kopasgat, latihan ini menjadi momen untuk mengasah ketajaman kemampuan teknis dan memperkuat kesiapan operasional dalam skenario pertempuran modern.

Partisipasi ini juga menegaskan posisi TNI AU sebagai kekuatan yang adaptif dan relevan, terutama dalam menjawab tantangan pertahanan kawasan yang semakin dinamis.

Soliditas kerja sama antara tiga matra pasukan khusus TNI tidak hanya menjadi simbol kekuatan gabungan Indonesia, tetapi juga mencerminkan kemampuan interoperabilitas dengan mitra internasional.

“Dengan semangat TNI AU AMPUH (Adaptif, Modern, Profesional, Unggul, dan Humanis), keikutsertaan Kopasgat dalam Talisman Sabre 2025 tak hanya menunjukkan kemampuan teknis, tetapi juga mempertegas komitmen TNI AU untuk terus menjadi bagian dari solusi keamanan regional dan mitra strategis komunitas internasional.”

Talisman Sabre merupakan latihan strategis yang bertujuan meningkatkan kerja sama militer antara negara-negara sekutu serta memperkuat kapasitas kolektif dalam menghadapi potensi konflik dan bencana di kawasan Indo-Pasifik.

Keikutsertaan Indonesia dalam latihan ini menjadi bukti nyata kontribusi aktif TNI dalam menjaga perdamaian dan stabilitas global.

Rubrik Sama :

Menhan RI Sjafrie Tegaskan Capaja TNI-Akpol Tulus Melindungi Rakyat

Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin memberikan pembekalan penuh makna kepada para Calon Perwira Remaja (Capaja) Akademi TNI dan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2025 dalam sebuah momen bersejarah di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI, Cilangkap, Sabtu (19/7).

Film BELIEVE Tayang Perdana 24 Juli, Panglima TNI: Inspirasi Generasi Muda

Film patriotik BELIEVE, yang mengangkat kisah perjuangan seorang anak prajurit, resmi menggelar gala premiere di XXI Plaza Senayan, Jakarta, Jumat malam (18/7).

Sukses di Bastille Day, Panglima TNI: Kontingen Patriot II Setara dengan Pasukan Elit Dunia

astakom, Jakarta - Pesawat yang membawa 451 patriot yang baru saja mengharumkan nama bangsa mendarat di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat (18/7). Para...

Setjen Kemhan Frega Apresiasi Prancis Berikan Kehormatan Tinggi Kepada Indonesia

Keberhasilan Kontingen Satgas Patriot II dalam parade militer Bastille Day 2025 di Prancis menjadi pencapaian penting bagi Indonesia.
Cover Majalah

Update