Sabtu, 11 Okt 2025
Sabtu, 11 Oktober 2025

Menteri PPPA Ajak Anak Muda Saring Sebelum Sharing Di Media Sosial

astakom, Jakarta – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifah Fauzi, mengatakan berdasarkan hasil survei Komnas Perlindungan Anak (2022), sebanyak 40 persen anak di Indonesia pernah mengalami kekerasan di ruang daring, termasuk perundungan atau bullying.

Arifah menyampaikan hal tersebut dalam Webinar Series “Libur Telah Tiba” sebagai rangkaian kegiatan Lokakarya Forum Anak Nasional 2025, dalam rangka menyambut Hari Anak Nasional, yang jatuh pada 23 Juli.

Mengusung tema “Bijak di Dunia Digital, Tanggap di Krisis Iklim”, Menteri PPPA menekankan pentingnya kebijaksanaan dalam bermedia sosial, terutama bagi anak-anak dan remaja yang saat ini tumbuh di era digital.

Media Sosial dan teknologi tidak bisa kita tinggalkan, karena bagian dari kehidupan masa kini. Namun, jangan sampai kita terlena dan menjadi korban sebab ketidakarifan kita dalam menggunakan media sosial,” ujar Arifah, pada Selasa (8/7) di Kantor Kemen PPPA.

Dalam acara yang digelar bersama Yayasan Save the Children Indonesia itu, Menteri PPPA turut mengingatkan pentingnya menerapkan prinsip saring sebelum sharing dalam bermedia sosial.

“Jika menerima informasi, cek dulu kebenarannya. Setelah itu, tanyakan kepada diri sendiri apakah informasi tersebut penting untuk disebarkan, dan apakah ada pihak yang bisa tersakiti jika informasi itu dibagikan. Bijaklah sebelum mengunggah atau membagikan sesuatu,” pesan Arifah dalam keterangan dikutip astakom.com, Rabu (9/7).

Menteri PPPA menekankan anak-anak merupakan subjek penting dalam pembangunan, oleh karena itu, negara, keluarga, masyarakat, dan dunia usaha memiliki tanggung jawab untuk memastikan proses pembangunan berlangsung secara inklusif dan responsif terhadap suara serta kebutuhan anak.

“Dunia digital dan krisis iklim adalah dua tantangan besar yang harus dihadapi anak-anak masa kini. Kita semua wajib hadir untuk mendampingi mereka tumbuh dengan aman, tangguh, dan bijak,” pungkas Menteri PPPA.

CEO Save the Children Indonesia, Dessy Kurwiany Ukar menyebut di era digital dan Perubahan Iklim yang semakin nyata, tantangan bagi perlindungan anak menjadi semakin kompleks dan mendesak untuk diatasi.

“Digitalisasi membawa peluang besar, tetapi juga risiko yang mengancam keselamatan dan hak-hak anak. Sementara itu, dampak perubahan iklim memperparah kondisi ketidakpastian yang dialami anak-anak, memperpanjang masa krisis dan menghambat akses mereka terhadap kebutuhan dasar,” jelas CEO Save the Children Indonesia, Dessy Kurwiany Ukar.

Menuju Hari Anak Nasional 2025, Dessy juga mengajak seluruh pihak untuk kembali menegaskan komitmen bersama untuk melindungi anak-anak dari ancaman digital dan krisis iklim, serta membuka ruang bagi mereka untuk menjadi agen perubahan.

Ikuti perkembangan berita terkini ASTAKOM di GOOGLE NEWS

Feed Update

Mandatori B50 di 2026: Sawit Naik Kelas, Solar Impor Minggir!

astakom.com, Jakarta — Pemerintah menegaskan komitmennya untuk mencapai kedaulatan energi nasional dengan menghentikan impor solar mulai tahun 2026, seiring dengan penerapan mandatori bahan bakar...

Jelang Setahun Pemerintahan Prabowo, Gus Ipul Ungkap 9 Arah Kebijakan Strategis Kemensos

astakom.com, Jakarta — Menjelang satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf membeberkan sembilan arah kebijakan strategis Kementerian Sosial (Kemensos). Sembilan kebijakan...

Munas PIRA di Jakarta Jadi Momentum Besar Konsolidasi Perempuan Gerindra

astakom.com, Jakarta – Perempuan Indonesia Raya (PIRA), organisasi sayap Partai Gerakan Indonesia Raya (GERINDRA), menggelar Musyawarah Nasional (Munas) 2025 di Hotel Bidakara, Jakarta, pada...

Target Swasembada Dipercepat, Mentan Andi Amran Sebut Indonesia Tak Perlu Impor Beras Lagi

astakom, Jakarta – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memastikan bahwa Indonesia akan segera mencapai swasembada beras lebih cepat dari target awal. Kepastian ini...

Gus Ipul Tegaskan Sekolah Garuda Jadi Jembatan Siswa Berprestasi Masuk Kampus Top Dunia

astakom.com, Jakarta – Menteri Sosial (Mensos), Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menegaskan peluncuran Sekolah Garuda merupakan langkah nyata Presiden Prabowo Subianto dalam meningkatkan kualitas sumber...

BPJPH: Kuliner Halal Adalah Kekuatan Budaya dan Citra Bangsa di Mata Dunia

astakom.com, Jakarta – Sekretaris Utama Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) RI, Muhammad Aqil Irham menegaskan bahwa kuliner halal tidak sekadar menjadi bentuk kepatuhan...

Viral