astakom, Jakarta – Samsung kembali mencuri perhatian dunia lewat gelaran tahunan Galaxy Unpacked 2025 yang berlangsung hari ini. Seperti sudah diprediksi banyak pengamat, acara ini menjadi panggung besar bagi raksasa teknologi asal Korea Selatan tersebut untuk memperkenalkan lini foldable terbaru dan sederet inovasi berbasis kecerdasan buatan (AI).
Tajuk utama tentu saja jatuh kepada Galaxy Z Fold 7 dan Galaxy Z Flip 7. Keduanya hadir lebih tipis, lebih ringan, dan disuntikkan teknologi Galaxy AI yang pertama kali diperkenalkan awal tahun ini.
Baca juga
Galaxy Z Fold 7 kini memiliki desain yang lebih ramping (~4,2 mm dalam keadaan terbuka) dengan bobot turun menjadi sekitar 215 gram. Sayangnya, Samsung memilih menghapus dukungan S Pen internal, sebuah langkah yang menimbulkan pro dan kontra di kalangan penggemar.
Galaxy Z Flip 7 tampil semakin stylish dengan layar utama lebih besar 6,9″, prosesor generasi terbaru (Snapdragon/Exynos tergantung wilayah), dan fitur AI personal assistant yang lebih canggih.
Kedua ponsel foldable ini juga dilengkapi fitur AI seperti:
- Ringkasan otomatis chat & dokumen,
- AI wallpaper interaktif,
- Editing foto/video berbasis AI yang lebih halus.
- Galaxy Watch 8
- Galaxy Watch 8 Classic
- Galaxy Watch Ultra 2
Ketiganya membawa pembaruan sensor kesehatan, pemantauan detak jantung yang lebih presisi, serta integrasi mendalam dengan Galaxy AI. Seri Ultra 2 hadir dengan bodi lebih tangguh untuk aktivitas outdoor.
Tahun ini, Samsung benar-benar memposisikan AI sebagai pusat pengalaman pengguna. Mulai dari Galaxy AI pada kamera yang otomatis memilih pengaturan terbaik, hingga Live Translate untuk panggilan telepon lintas bahasa, semuanya menegaskan bahwa masa depan ponsel lipat bukan hanya soal desain, tapi juga soal kecerdasan.
Selain itu, rumor juga menyebut Samsung menyiapkan update untuk:
- Galaxy Buds dengan kualitas noise-cancelling lebih baik.
- Peningkatan ekosistem SmartThings AI yang lebih pintar mempelajari kebiasaan pengguna.
Meski beberapa produk pendukung belum diumumkan resmi, Samsung jelas ingin mengokohkan posisinya di ekosistem AI lifestyle.
Peluncuran Galaxy Z Fold 7 dan Flip 7 ini menjadi penting karena:
- Mengukuhkan Samsung sebagai pemimpin global di pasar foldable yang terus tumbuh.
- Membawa AI bukan hanya ke flagship biasa, tapi juga ke lini foldable.
- Membuka babak baru desain yang lebih tipis dan ringan, menjawab kritik atas generasi sebelumnya.
Galaxy Unpacked 2025 bukan sekadar soal ponsel yang bisa dilipat, melainkan tentang bagaimana kecerdasan buatan menjadi asisten pribadi di tangan pengguna. Samsung mengajak kita membayangkan masa depan gadget yang bukan hanya pintar, tapi juga lebih dekat, lebih personal, dan lebih bermanfaat.