astakom, Jakarta – Dalam rangka memeriahkan HUT ke-498 Kota Jakarta, PT LRT Jakarta turut meramaikan gelaran Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2025 selama sepekan penuh, mulai Senin (7/7) hingga Minggu (13/7). Tahun ini, LRT Jakarta hadir di Anjungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Hall C1 JIExpo Kemayoran, dengan suguhan edukatif sekaligus menghibur bertajuk Akademi Masinis LRTJ.
Lewat program ini, pengunjung berusia 17 tahun ke atas bisa merasakan langsung pengalaman menjadi masinis LRT Jakarta melalui train simulator, perangkat canggih yang menampilkan kondisi kabin masinis secara nyata. Pengalaman ini tak hanya menarik, tapi juga sarat edukasi, pengunjung akan dipandu langsung oleh masinis LRTJ dan diajak mengumpulkan stempel sepanjang simulasi.
Baca juga :
Tidak ada rekomendasi yang ditemukan.
“LRT Jakarta ingin mengedukasi lewat cara yang seru. Di booth ini pengunjung bisa mengetahui rasanya menjadi masinis di LRT Jakarta dengan mengoperasikan train simulator yang biasa kami gunakan sebagai media belajar bagi calon masinis sebelum mereka mengemban tugas di jalur utama,” ujar Sheila Indira Maharshi, Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT LRT Jakarta seperti dikutip Astakom.
Tak hanya simulator, booth LRT Jakarta juga menghadirkan berbagai informasi seputar layanan, rute, jadwal operasional, serta fitur-fitur unggulan dari LRTJ Apps. Bagi pengunjung yang mendaftar sebagai Sahabat LRTJ e-Card (SLC) melalui aplikasi resmi LRTJ Apps, tersedia merchandise eksklusif sebagai bentuk apresiasi.
Kehadiran PT LRT Jakarta di perhelatan akbar ini menjadi bukti komitmen perusahaan dalam mendukung program pemerintah untuk memperluas edukasi transportasi publik, serta memperkenalkan LRT Jakarta sebagai moda transportasi modern, ramah lingkungan, dan aman di ibu kota.
PT LRT Jakarta merupakan anak usaha dari BUMD PT Jakarta Propertindo (Perseroda) yang berperan sebagai operator transportasi publik berbasis rel di Jakarta. Dengan visi menjadi solusi mobilitas publik terbaik di Indonesia, LRT Jakarta melayani penumpang dengan rute sepanjang 5,8 km dari Velodrome (Rawamangun) hingga Pegangsaan Dua (Kelapa Gading) melalui 6 stasiun layang, dengan waktu tunggu antar kereta (headway) setiap 10 menit, mulai pukul 05.30 hingga 23.00 WIB.