astakom, Jakarta – Untuk memperkuat sinergi pertahanan kawasan, Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Wakasau), Marsdya TNI Tedi Rizalihadi S, menerima kunjungan kehormatan dari Defence Attaché Australia, Brigadier Micah Batt, di Mabesau Cilangkap, Jakarta Timur, pada Selasa (1/7).
Pertemuan bilateral ini menjadi bagian penting dari diplomasi pertahanan yang terus diperkuat Indonesia dan Australia di tengah dinamika keamanan kawasan Indo-Pasifik. Fokusnya membangun kepercayaan strategis dan kolaborasi konkret antara Angkatan Udara kedua negara.
Baca juga
“Stabilitas dan keamanan kawasan Indo-Pasifik menuntut setiap negara untuk membangun jejaring pertahanan yang terbuka, adaptif, dan berbasis saling percaya,” ungkap Marsdya Tedi dalam pertemuan tersebut seperti yang dikutip astakom, Rabu (2/7).
Dalam kunjungan itu, Brigadier Micah Batt juga secara resmi mengundang Wakasau sebagai tamu VIP dalam Latihan Talisman Sabre 2025 (TS25) latihan militer gabungan terbesar antara Australia dan Amerika Serikat.
Latihan ini memasuki edisi ke-11 dan akan menghadirkan simulasi operasi berskala besar, mulai dari tembakan langsung (live fire), operasi amfibi, manuver pasukan darat, hingga operasi udara dan maritim yang melibatkan sejumlah negara mitra strategis, termasuk Indonesia.
“Talisman Sabre 2025 menjadi platform penting untuk memperkuat interoperabilitas dan kesiapsiagaan kawasan dalam menghadapi berbagai skenario ancaman global,” ujar Brigadier Batt.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut, Asintel Kaskoopsudnas, Marsma TNI Riva Yanto, serta Paban IV Hublu Sintelau, Kolonel Pnb Eko Adi Nugroho.
Sementara itu, Brigadier Batt didampingi oleh Atase Udara Australia untuk Indonesia, GPCAPT Ben Cullen, dan Asisten Atase Pertahanan, SQNLDR Jude Chew.
Kunjungan ini mencerminkan komitmen kedua negara dalam memperkuat kerja sama strategis berbasis kepercayaan, khususnya di sektor pertahanan udara.
Di tengah ketegangan geopolitik dan meningkatnya aktivitas militer di Indo-Pasifik, pertemuan ini menegaskan bahwa jalur diplomasi militer tetap menjadi andalan dalam menjaga stabilitas kawasan.