Jumat, 27 Jun 2025
Jumat, 27 Juni 2025

Nusron Ajak Kepala Daerah Sosialisasikan Pemasangan Tanda Batas Tanah

astakom, Sumedang – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, mengajak para kepala daerah untuk aktif menyosialisasikan pentingnya pemasangan tanda batas tanah kepada masyarakat.

Nusron menyampaikan hal tersebut, saatmemberikan arahan dalam Orientasi Kepemimpinan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Tahun 2025 Gelombang II, di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Sumedang, Jawa Barat, Rabu (25/6).

Nusron menilai, langkah ini krusial dilakukan dalam mencegah sengketa pertanahan yang masih sering terjadi di berbagai daerah.

“Kurangnya kesadaran masyarakat dalam mengetahui dan menjaga tanda batas tanah sering kali memicu sengketa, bahkan terjadi tukar batas dengan lahan di sebelahnya,” ujar Nusron dalam keterangan resmi dikutip astakom.com, Jumat (27/06).

Sejak 2023, Kementerian ATR/BPN telah menggulirkan Gerakan Masyarakat Pemasangan Tanda Batas (GEMAPATAS) sebagai bagian dari upaya mengedukasi masyarakat.

Menurut Nusron, kampanye gerakan tersebut tidak akan berhasil tanpa dukungan kepala daerah sebagai ujung tombak di wilayahnya masing-masing.

“Sudah saatnya pemerintah bersama menyosialisasikan gerakan pemasangan tanda batas tanah ini, agar tidak terus terjadi konflik tapal batas antar warga,” tutur Menteri ATR/Kepala BPN itu.

Nusron juga menyoroti soal banyaknya bidang tanah yang belum terpetakan dan belum disertipikatkan. Untuk menyelesaikan hal tersebut, ia mendorong kolaborasi yang lebih luas, mulai dari pemerintah daerah, perangkat desa, hingga organisasi profesi.

“Untuk persoalan seperti itu, kepala daerah bisa bekerja sama dengan perangkat desa, dengan asosiasi profesi di bidang pengukuran dan pemetaan untuk sama-sama melengkapi sertipikat tersebut,” tegas Nusron.

Adapun hingga Juni 2025, capaian pendaftaran tanah nasional menunjukkan progres positif. Sebanyak 122,5 juta bidang tanah telah berhasil didaftarkan dari target 126 juta bidang.

Dari jumlah tersebut, 96,4 juta bidang tanah telah bersertipikat.“Jadi tugas kita melanjutkan bidang-bidang tanah yang belum terdaftar dan belum bersertipikat. Karena itu, Bapak/Ibu sekalian, kami tunggu kerja samanya ya,” pungkas Nusron.

Rubrik Sama :

Begini Kesepakatan Prabowo Subianto dan Anwar Ibrahim Soal Ambalat

astakom, Jakarta – Presiden RI Prabowo Subianto menyatakan Indonesia dan Malaysia sepakat segera menetapkan solusi jangka pendek terkait sengketa di Perbatasan Ambalat. Prabowo menuturkan sambil menunggu...

Prabowo – Anwar Ibrahim Maksimalkan Potensi Dagang dan Investasi Indonesia Malaysia

astakom, Jakarta — Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim mengatakan kerja sama dengan Indonesia dalam bidang perdagangan dan investasi harus dimaksimalkan. Menurutnya, potensi investasi...

Sambutan Presiden Prabowo ke Sahabat PM Malaysia Anwar Ibrahim

astakom, Jakarta, — Momen penuh kehangatan diplomatik dan persahabatan regional tergambar jelas ketika Presiden RI Prabowo Subianto menyambut kedatangan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim...

Presiden Prabowo Sambut Langsung PM Malaysia Anwar Ibrahim di Halim

astakom, Jakarta — Suasana hangat dan penuh kehormatan menyelimuti Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat siang. Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, mendarat bersama...
Cover Majalah

Update