Rabu, 18 Jun 2025
Rabu, 18 Juni 2025

Jelang PON Kudus, Legislator Gerindra Soroti Persiapan Atlet DKI

astakom, Jakarta — Menjelang pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) Khusus Beladiri di Kudus pada Oktober 2025, anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Gerindra, Anggi Arando Siregar, menyoroti minimnya persiapan yang dilakukan Pemerintah Provinsi DKI, khususnya dalam pembinaan atlet pencak silat.

Arando mempertanyakan komitmen Pemprov DKI dalam mempersiapkan para atlet, mengingat PON Beladiri tinggal beberapa bulan lagi.

Baca juga :

Tidak ada rekomendasi yang ditemukan.

“Setelah kita melewati kegiatan PON 2024 tersebut, apakah pembinaan para atlet itu benar-benar dilakukan? Tahun 2025 ini ada namanya PON Beladiri di Kudus. Itu seharusnya pelatihan sudah dilakukan sejak tahun 2024,” kata Arando dalam keterangannya.

Arando menyebutkan, berdasarkan informasi dari beberapa cabang olahraga seperti pencak silat dan beladiri lainnya, belum ada program pelatihan yang dijalankan secara serius.

“Karena 2025, bulan Oktober di Kudus kita bawa nama DKI Jakarta, seharusnya itu sudah dibuat di tahun 2024. Sampai sekarang belum ada. Apakah anggarannya belum ada? Tapi saya lihat anggarannya ada, bahkan lebih dari cabang olahraga lain,” ujar Arando

Arando juga menekankan pentingnya pembinaan atlet pencak silat secara serius, mengingat organisasi pencak silat nasional dan internasional dipimpin oleh Presiden RI, Prabowo Subianto.

“IPSI dan Presiden Federasi Pencak Silat di seluruh dunia diketuai oleh Bapak Prabowo Subianto. Kita sedang mendorong agar pencak silat bisa masuk Olimpiade 2028. Itu tidak bisa dikerjakan mendadak, harus dipersiapkan dari jauh-jauh hari,” jelasnya.

Anak buah Prabowo Subianto ini dari Partai Gerindra pun mempertanyakan langkah Dispora dan KONI DKI dalam membina atlet.

“Apa langkah DKI untuk ke depan? Karena menurut Bapak Prabowo, DKI adalah lumbung atlet pencak silat. Jadi persiapannya di mana? Seharusnya sudah dikerjakan di tahun 2024. Saya belum dapat laporan, tapi IPSI DKI Jakarta melaporkan bahwa Dispora dan KONI DKI belum ada pergerakan sama sekali untuk pencak silat,” tegasnya.

Arando berharap pemerintah daerah segera merespons agar potensi atlet DKI tidak terabaikan, terlebih PON Beladiri tinggal beberapa bulan lagi.

Rubrik Sama :

Dari Desa ke Senayan, Rofiqi Bawa Suara Rakyat Martapura

astakom, Martapura – Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Muhammad Rofiqi, melaksanakan kegiatan reses di Desa Mekar, Kecamatan Martapura, Kalimantan Selatan....

Status Gunung Lewotobi Laki-Laki Naik ke Level IV Awas

astakom, Flores Timur – Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) resmi menaikkan status aktivitas Gunung Lewotobi Laki-Laki dari Level III (Siaga) menjadi Level...

Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi, Kolom Abu Capai 10 Kilometer

astakom, Flores Timur – Gunung Lewotobi Laki-Laki yang terletak di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, kembali mengalami erupsi pada Selasa (17/6) pukul 17.50...

Anak Buah Prabowo ‘Menyoal’ Sampah dan Investasi di Peluncuran Buku 100 Hari

astakom, Kuningan -- Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, H. Rokhmat Ardiyan (HRA), menghadiri peluncuran buku 100 Hari Pertama Kerja Bupati dan Wakil...
Cover Majalah

Update