Minggu, 14 Sep 2025
Minggu, 14 September 2025

Luhut Sebut Pembangunan Infrastruktur Saja Tak Cukup, Perlu Reformasi Struktural

astakom, Jakarta – Ketua Dewan Ekonomi Nasional, Luhut Binsar Pandjaitan mengingatkan, bahwa pembangunan infrastruktur yang masif tidak akan cukup untuk membawa Indonesia mencapai visi besar Indonesia Emas 2045.

Menurutnya, pembangunan infrastruktur harus diimbangi dengan pembenahan tata kelola, serta menciptakan kepastian hukum bagi para investor.

Hal itu disampaikan Luhut dalam agenda International Conference on Infrastructure (ICI) 2025, yang berlangsung di Jakarta, pada Kamis (12/6).

“Infrastruktur bukanlah satu-satunya jawaban. Untuk mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045, kita memerlukan pertumbuhan yang tinggi, inklusif, dan tahan terhadap guncangan global maupun domestik,” katanya dalam keterangan tertulis, dikutip astakom.com.

Luhut menuturkan, bahwa Indonesia pada dasarnya sudah memiliki pondasi yang kuat untuk menuju visi Indonesia Emas 2045. Pondasi itu mulai dari stabilitas makroekonomi, kekayaan sumber daya alam, hingga kualitas SDM yang terus meningkat.

Namun, kata dia, semua itu akan sia-sia tanpa reformasi struktural, yang berdasar pada tata kelola, kepastian hukum, serta konsistensi kebijakan yang diambil oleh pemerintah.

“Reformasi tata kelola, kepastian hukum, dan konsistensi kebijakan tetap perlu dituntaskan agar arah pembangunan kita selaras dengan Asta Cita Presiden @prabowo, ekonomi yang mandiri, industri yang maju, dan kesejahteraan yang merata,” tegas Luhut.

Ia berharap forum-forum seperti ICI ini bisa menjadi wadah untuk memperkuat sinergi lintas sektor, demi memastikan pembangunan infrastruktur benar-benar memberikan manfaat yang adil dan berkelanjutan.

“Saya berharap forum @infrastructureconference.id ini menjadi ruang bersama untuk menyelaraskan langkah, memperkuat kolaborasi lintas sektor, dan memastikan bahwa setiap kilometer jalan, setiap pelabuhan, dan interkonektivitas digital benar-benar menjadi fondasi pertumbuhan ekonomi yang berkeadilan dan berkelanjutan. Bukan hanya hari ini, tapi untuk Indonesia di masa depan,” pungkasnya.

Feed Update

IBD Center Pertama di Indonesia Dibuka, Wamenkes: Wujud Nyata Implementasi Pilar Transformasi Kesehatan

astakom.com, Jakarta – Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Prof. Dante Saksono Harbuwono menyatakan, keberadaan Inflammatory Bowel Disease (IBD) Center atau pusat penyakit kronis penyebab peradangan...

Tak Ada Kompromi, Mentan Minta Praktik Curang Rugikan Petani Ditindak Tegas

astakom.com, Jakarta - Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman menyatakan pemerintah telah berkomitmen untuk melindungi kepentingan petani. Untuk itu, ia menegaskan tak ada kompromi...

Ahmad Tholabi Dorong Pelembagaan Pancasila dalam UU

astakom.com, Jakarta - Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Ahmad Tholabi Kharlie menyoroti pelembagaan Pancasila sebagai dasar negara. Ia menilai saat ini Pancasila berisiko...

Wamensos Ungkap Target Presiden Prabowo untuk Siswa Sekolah Rakyat

astakom,com, Jakarta – Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono menyampaikan target Presiden Prabowo untuk para siswa Sekolah Rakyat. Presiden berharap para siswa memiliki tiga...

Terkini

Viral

Videos