Kamis, 11 Sep 2025
Kamis, 11 September 2025

TNI AL Tangkap Kapal Bermuatan Ayam Ras Filipina dan Miras Senilai 2,2 Miliar

astakom, Sangihe– Sebuah kapal yang mengangkut Ayam Ras Filipina dan barang campuran minuman keras tanpa cukai yang diselundupkanĀ  di Perairan Kepulauan Sangihe berhasil digagalkan oleh Prajurit TNI AL dalam hal ini Tim Second Fleet Quick Response (SFQR) Pangkalan TNI AL (Lanal) Tahuna. Sabtu (7/6).

Tim mendeteksi dari informasi intelijen bahwa akan ada kapal yang memuat ayam Filipina dan barang campuran yang akan masuk ke wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe. Selanjutnya atas perintah Danlanal Tahuna Letkol Laut (P) Hadi Subandi, langsung memerintahkan tim SFQR Lanal Tahuna untuk menuju ke lokasi dan melaksanakan pemantauan secara intensif.

“Pelaksanaaan operasi deteksi dini dan kejar tangkap penyelidikan (jarkaplid) terhadap kapal yang diduga membawa barang ilegal dengan menggunakan armada RBB 12 mtr. Estimasi pergerakan RBB tim SFQR Lanal Tahuna dilakukan pada hari Sabtu, 07 Juni 2025 pukul 03.00 WITA,” ungkap Hadi Subandi pada Senin (9/6) saat dihubungi redaksi astakom.

Tim yang sudah menunggu dan mengintai kedatangan terduga pelaku melihat ada satu buah kapal yang akan melintas di dekat lokasi penyekatan. Tim segera melaksanakan pengejaran dan memeriksa kapal tersebut dan didapati bahwa kapal tersebut kapal tanpa nama yang berangkat dari Filipina tujuan Tahuna dengan membawa muatan 227 ekor Ayam Ras Filipina dan barang campuran berupa 20 botol minuman keras dan 1 karung obat ayam dengan estimasi nilai ekonomis sekitar Rp.2.281.000.000. Tim juga berhasil mengamankan 2 orang terduga pelaku yang terdiri dari 1 WNI dan 1 WNA asal Filipina.

Selanjutnya para terduga pelaku, kapal beserta barang bukti dibawa menuju Lanal Tahuna untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Penangkapan tindak pidana ilegal tersebut merupakan implementasi dari perintah harian Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali yang selalu menekankan bahwa Prajurit TNI AL akan selalu sigap dalam menghalau segala ancaman yang datang. Khususnya penyelundupan melalui perairan yurisdiksi Indonesia.

 

Feed Update

Banjir Bandang Landa Bali, Banyak Wilayah Terendam dan Lumpuh

astakom.com, Bali – Hujan deras yang mengguyur sebagian besar wilayah Bali sejak Selasa (9/9) sore hingga Rabu (10/9) dini hari, mengakibatkan banjir bandang di...

Di hadapan Gus Ipul, Kepsek SRMA 43 Magelang Terharu Cerita Soal Siswa

astakom.com, Magelang - Kepala Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 43 Magelang Sri Redjeki terharu saat bercerita tentang perkembangan para siswanya setelah dua bulan berada...

Khofifah Klarifikasi Isu PHK Massal di Gudang Garam: Itu Program Pensiun Dini

astakom.com, Jakarta – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meluruskan kabar soal pemutusan hubungan kerja (PHK) massal di PT Gudang Garam Tbk yang sempat...

Kunjungi Majelis Taklim Asobiyah di Ciomas, Legilator Gerindra: Sampaikan Bela Sungkawa dan Santuni Korban

astakom.com, Bogor — Duka mendalam menyelimuti warga Ciomas, Kabupaten Bogor, usai bangunan Majelis Taklim Asobiyah roboh saat digunakan pengajian, Minggu (7/9). Musibah ini menelan...

Terkini

Viral

Videos