Selasa, 22 Jul 2025
Selasa, 22 Juli 2025

Jelang Puncak Haji, Seluruh Jemaah RI Sudah Tiba di Makkah

astakom, Jakarta – Seluruh jemaah haji Indonesia telah tiba di Tanah Suci menjelang puncak ibadah haji tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi.

Kini, sebanyak 203.149 jemaah reguler yang tergabung dalam 525 kelompok terbang (kloter) kini sudah berada di Kota Makkah dan sedang menjalani masa tenang.

“Seluruh jemaah haji Indonesia kini telah berada di Kota Makkah dalam keadaan aman dan sehat,” ujar Sekretaris Jenderal Kemenag, Kamaruddin Amin dikutip astakom.com, Senin (2/6).

Kamaruddin menyebut kondisi ini sebagai capaian besar yang patut disyukuri bersama. Ia pun menekankan pentingnya kesiapan fisik, mental, dan spiritual para jemaah menjelang fase puncak haji.

“Ini adalah capaian besar yang patut kita syukuri bersama, sekaligus menjadi momen untuk memperkuat kesiapan fisik, mental, dan spiritual seluruh jemaah,” lanjutnya.

Adapun diketahui, puncak ibadah haji akan dimulai pada 8 Zulhijjah 1446 H atau bertepatan dengan tanggal 4 Juni 2025, ditandai dengan pemberangkatan jemaah ke Arafah.

Menjelang keberangkatan tersebut, Kamaruddin mengimbau para jemaah untuk menjaga kondisi tubuh dengan istirahat cukup dan membatasi aktivitas di luar.

“Mengurangi aktivitas di luar tenda atau hotel, istirahat yang cukup, dan menjaga kebersihan serta memperbanyak konsumsi air putih,” imbaunya.

Seiring memasuki masa tenang, layanan Bus Shalawat telah dihentikan sementara. Layanan tersebut baru akan beroperasi kembali pada Selasa, 14 Zulhijjah 1446 H atau 10 Juni 2025 pukul 00.00 Waktu Arab Saudi (WAS).

Selama masa penghentian, jemaah diimbau untuk tetap beribadah di hotel dan menghindari kegiatan di luar ruangan kecuali dalam kondisi mendesak.

Selain itu, mulai hari ini layanan katering reguler di hotel digantikan dengan makanan siap saji (ready to eat) yang dapat langsung dikonsumsi oleh jemaah.

Makanan siap saji itu telah didistribusikan secara bertahap untuk enam kali makan, dengan rincian: 7 Zulhijjah (3 Juni) tiga kali makan, 8 Zulhijjah (4 Juni) satu kali makan, dan 13 Zulhijjah (9 Juni) dua kali makan.

Rubrik Sama :

Perkuat Sinergitas, Kemenpar Bersama Pemprov Bali Hadapi Tantangan Pengembangan Pariwisata

astakom, Denpasar – Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana menegaskan Bali merupakan destinasi yang sangat strategis sebagai penggerak ekonomi dan memiliki posisi krusial dalam...

Fadli Zon: Margono Ajarkan Ekonomi Adalah Medan Juang di Meja Kebijakan

astakom, Serang –  “Kemerdekaan ekonomi tidak datang begitu saja. Ia dibangun dengan keberanian, pengorbanan, dan keyakinan bahwa bangsa ini sanggup berdiri di atas kaki...

Villa Yuliana, Jejak Sejarah Kolonial di Soppeng yang Hidup Kembali sebagai Museum Latemmamala

astakom, Soppeng — Berdiri kokoh di Jalan Merdeka, Kota Watansoppeng, Villa Yuliana tetap setia menjaga kisah masa lalu. Dikenal warga setempat dengan sebutan “Mes...

Indonesia Serahkan Wastra Nusantara kepada UNESCO

astakom, Paris - Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Fadli Zon, menyerahkan empat buah kain Wastra Nusantara kepada UNESCO di markas besar organisasi tersebut di Paris,...
Cover Majalah

Update