astakom, Jakarta – Presiden Prabowo Subianto memilih seekor sapi jenis Limousin sebagai hewan kurban Iduladha tahun ini. Sapi dengan bobot 1.060 kilogram tersebut merupakan milik Rustam (43), peternak dari Desa Karangreja, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah.
Menurut Kepala Dinas Pertanian (Dinpertan) Purbalingga, Revon Hapindriat, pemilihan sapi milik Rustam tidak hanya karena bobot dan kondisinya yang prima, tetapi juga karena sapi tersebut lahir dan dibesarkan di wilayah Purbalingga.
Baca juga
“Sapi tersebut sehat secara fisik dan memenuhi syarat hewan kurban. Sapi ini merupakan hasil inseminasi buatan dari inseminator Purbalingga,” ungkap Revon, seperti dikutip astakom.com dari laman resmi Pemkab Purbalingga, Selasa (27/5).
Dinas Pertanian Purbalingga telah melakukan pemeriksaan menyeluruh dan menyatakan sapi ini bebas dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) serta tidak terindikasi cacingan. Sapi juga telah diberi obat cacing dan terus dipantau kesehatannya secara periodik.
“Kami juga telah mengambil sampel darah dan feses, hasilnya menunjukkan tidak ada gangguan kesehatan secara fisik,” jelas Revon.
Saat ini, sapi yang lahir pada 11 Agustus 2019 itu masih berada di kandang milik Rustam dan dirawat intensif hingga hari pelaksanaan kurban.
Rencananya, sapi tersebut akan diserahkan secara simbolis oleh Bupati Purbalingga, H. Fahmi Muhammad Hanif, kepada takmir Masjid Al Furqan di Dusun Bandingan, Desa Pengadegan, Kecamatan Pengadegan, usai salat Iduladha.
Dari informasi yang diterima Dinpertan, sapi kurban ini dibeli oleh Sekretariat Presiden dengan harga Rp95 juta, yang pembayarannya akan dilakukan secara bertahap mulai tanggal 26 Mei 2025 kemarin.
Sementara secara administrasi, calon sapi kurban Orang Nomor satu di Indonesia ini telah diserahkan ke Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jawa Tengah.
Revon berharap, dipilihnya sapi dari peternak lokal oleh Presiden menjadi motivasi tersendiri bagi peternak Purbalingga untuk lebih giat lagi dalam berternak sapi berkualitas.
“Dengan dipilihnya sapi hasil budidaya peternak lokal ini diharapkan menambah semangat peternak di Kabupaten Purbalingga untuk lebih giat lagi berternak sapi,” pungkasnya