Kamis, 22 Mei 2025
Kamis, 22 Mei 2025

Polisi Buktikan Penggerak dalam Ketahanan Pangan di Barebbo

astakom, Barebbo, Bone – Menindaklanjuti perintah Kapolres Bone AKBP Sugeng Setio Budhi, Kapolsek Barebbo AKP Dodie Ramaputra, memimpin langsung kegiatan panen jagung di Dusun Barebbo, Desa Barebbo.

Panen ini merupakan bagian dari musim panen kuartal kedua yang berlangsung selama Mei–Juni, sebagai bentuk nyata dukungan terhadap program Astacita Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.

Sesuai arahan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, Polri diminta memperkuat peran kelompok masyarakat dalam mendukung ketahanan pangan dengan mengerahkan seluruh personel untuk mendampingi petani dan masyarakat desa.

Di Barebbo, arahan tersebut diterjemahkan melalui inisiatif Polisi Penggerak. Bhabinkamtibmas bersama Babinsa dan Gugus Tugas Polri aktif terlibat sejak awal proses, mulai dari pendataan lahan tidur, edukasi pola tanam, hingga pendampingan selama masa tanam jagung.

Hasilnya, lahan kering seluas sekitar satu hektare yang sebelumnya tidak produktif kini berhasil dimanfaatkan maksimal.

Panen turut dihadiri oleh Camat Barebbo A. Yusuf, Kepala Desa Barebbo Andi Arsyad, personel TNI-Polri, penyuluh pertanian, tokoh masyarakat, serta kelompok tani Desa Barebbo. Pemilik lahan, Dg. Mappile, menyampaikan terima kasih atas perhatian dan pendampingan berkelanjutan dari aparat.

“Bhabinkamtibmas dan Babinsa selalu hadir memberi semangat dan bimbingan. Ini sangat membantu kami,” ujar Camat Barebbo A. Yusuf, Rabu (21/5).

Secara nasional, kinerja sektor pertanian menunjukkan capaian menggembirakan. Pemerintah mencatat bahwa pada tahun 2025 ini produksi padi naik 51 persen, sementara produksi jagung meningkat 31 persen.

Kenaikan ini tak lepas dari komitmen kuat pemerintah dalam mengawal berbagai program, seperti perbaikan irigasi, distribusi pompa air, penyediaan bibit unggul, serta penyaluran pupuk langsung ke petani.

Tak kalah penting adalah peran TNI dan Polri dalam mendampingi petani, sebagaimana tertuang dalam nota kesepahaman antara kementerian dan institusi pertahanan-keamanan.

TNI ditugaskan untuk mendampingi penguatan produksi beras, sementara Polri difokuskan pada sektor jagung.

Presiden Prabowo Subianto dalam berbagai kesempatan menegaskan bahwa pertanian adalah objek vital nasional.

Oleh karena itu, para petani harus terus didukung dan diberi semangat untuk meningkatkan produksi. Salah satu program besar yang tengah disiapkan adalah revitalisasi irigasi nasional.

Pada tahun 2025, pemerintah merencanakan anggaran sebesar Rp 12 triliun untuk memperbaiki saluran irigasi di 2 juta hektare lahan pertanian.

Titik-titik irigasi akan dikoordinasikan antara Kementerian PUPR dan Kementerian Pertanian.

Dengan program ini, lahan yang sebelumnya hanya panen sekali diharapkan bisa menjadi dua kali, dan yang dua kali bisa meningkat menjadi tiga kali panen per tahun

Rubrik Sama :

Usai Diplomasi Wisata Indonesia-Thailand, Legislator Gerindra Dorong Digitalisasi Pariwisata Malang

astakom, Jakarta - Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra, Ma’ruf Mubarok, mendorong optimalisasi pemasaran digital untuk mengembangkan sektor pariwisata di Kabupaten Malang, Jawa Timur....

Gandeng Kemendes PDT, BGN Launching 14 SPPG Di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

astakom, Yogyakarta – Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana bersama Kepala Staf Kepresidenan, AM Putranto dan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Republik Indonesia,...

Mariana Gerindra Ajak Masyarakat Perkuat Pemahaman Nilai Kebangsaan dan Konstitusi

astakom, Kalimantan - Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra, Mariana atau yang akrab disapa Hj. Anna Abidin, mengajak masyarakat untuk terus memperkuat pemahaman terhadap...

UGM dan Agrinas Kerja Sama Perkuat Ketahanan Pangan Lewat Inovasi Padi

astakom, Jakarta- Universitas Gadjah Mada (UGM) menjalin kerja sama dengan PT Agrinas Pangan Nusantara (Persero) dalam pengembangan dan distribusi benih padi unggul Gamagora 7. Kerja...

Update