astakom, Jakarta – Lorong Sejarah Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI kembali mencuri perhatian publik! Pada Sabtu (17/5), Wisata Edukasi Lorong Sejarah “Kemhan Demi Bangsa” kembali dibuka untuk umum di kompleks Kemhan, Jakarta.
Meski hujan sempat mengguyur Ibu Kota, wisata edukasi itu sukses menarik minat ratusan pengunjung dari berbagai kalangan.
Baca juga
Dibuka mulai pukul 10.00 hingga 16.00 WIB, kegiatan edukatif ini menghadirkan pengalaman yang tak hanya informatif, tapi juga menghibur bagi anak-anak hingga orang dewasa.
Wisata edukasi ini pertama kali diluncurkan pada Januari 2025, dan sejak itu menjadi destinasi favorit masyarakat yang ingin melihat lebih dekat sejarah perjuangan bangsa.
Melalui instalasi visual dan narasi interaktif, pengunjung diajak menelusuri berbagai peristiwa penting perjalanan Republik Indonesia setelah meraih kemerdekaan.
Program ini dirancang untuk menumbuhkan semangat nasionalisme, sekaligus mengenalkan peran Kementerian Pertahanan dalam menjaga kedaulatan dan keamanan negara.
Tak hanya menyajikan sejarah dalam bentuk narasi dan dokumentasi, Lorong Sejarah juga menghadirkan pengalaman unik bagi para pengunjung: kesempatan naik langsung Kendaraan Taktis (Rantis) Maung dan Kendaraan Tempur (Ranpur) Anoa.
Dua kendaraan produksi industri pertahanan dalam negeri ini menjadi daya tarik utama, terutama bagi anak-anak dan remaja yang penasaran merasakan sensasi berada di dalam kendaraan militer.
“Pengalaman naik Rantis Maung dan Anoa benar-benar seru! Rasanya seperti jadi tentara beneran,” ujar salah satu pengunjung muda dengan antusias seperti yang dikutip astakom, Minggu (18/5).
Kendati hujan sempat mengguyur kawasan Jakarta pada siang hari, semangat masyarakat untuk datang ke Wisata Edukasi Lorong Sejarah tak surut.
Para pengunjung tetap memadati area Kemhan dengan penuh semangat dan antusiasme.
Program ini juga menjadi bagian dari inisiatif Kemhan untuk menumbuhkan literasi sejarah dan kesadaran bela negara di kalangan masyarakat, khususnya generasi muda.
Dengan memadukan edukasi dan interaksi langsung dengan elemen pertahanan, Kemhan berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak lapisan masyarakat.