astakom, Jakarta – Menjelang Pemilu Presiden Korea Selatan dan KTT APEC 2025, Wakil Menteri Luar Negeri RI Arrmanatha Christiawan Nasir (Wamenlu Tata) menerima kunjungan Wamenlu Republik Korea Kim Hong Kyun di Jakarta pada hari Rabu (14/5).
Pertemuan ini menandai komitmen kuat kedua negara untuk terus memperkuat Kemitraan Strategis Khusus (Special Strategic Partnership) di tengah dinamika geopolitik dan ekonomi global.
Baca juga
Dalam pertemuan tersebut, kedua wakil menteri membahas berbagai upaya penguatan kerja sama bilateral, terutama di sektor ekonomi, investasi, perdagangan, dan pengembangan sumber daya manusia (SDM).
“ROK merupakan mitra strategis Indonesia, dan oleh karena itu Indonesia juga siap untuk terus mengintensifkan kemitraan, termasuk melalui saling mendorong keterlibatan strategis antar dua Kepala Negara,” ujar Wamenlu Tata dalam keterangannya seperti yang dikutip astakom, Minggu (18/5).
Wamenlu Kim menyampaikan bahwa Korea Selatan sedang bersiap menghadapi Pemilu Presiden pada 3 Juni 2025, namun menegaskan bahwa siapa pun administrasi yang akan terpilih nantinya, komitmen ROK untuk memperkuat hubungan dengan Indonesia akan tetap kuat.
“Indonesia adalah mitra penting ROK,” tegas Wamenlu Kim, sembari menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang telah terjalin erat selama ini.
Wamenlu Tata menggarisbawahi pentingnya peningkatan kemitraan ekonomi di tengah ketidakpastian global.
Ia juga menegaskan bahwa Pemerintah Indonesia berkomitmen menciptakan iklim usaha yang ramah dan berkelanjutan bagi investor Korea Selatan, sejalan dengan pernyataan Presiden RI dalam audiensi bersama Federation of Korean Industries pada 28 April lalu.
Menanggapi hal tersebut, Wamenlu Kim mengungkapkan kesiapan ROK untuk memperluas kerja sama dalam bidang pengembangan SDM, termasuk melalui program beasiswa, pelatihan vokasional, dan peningkatan kapasitas tenaga kerja Indonesia.
Indonesia menyambut baik inisiatif tersebut sebagai bagian dari penguatan hubungan bilateral yang lebih inklusif dan berkelanjutan.
Wamenlu Kim juga menyampaikan harapan kehadiran Presiden RI dalam KTT APEC di Gyeongju, Korea Selatan, yang akan berlangsung Oktober 2025.
Indonesia menyatakan kesiapan penuh dalam mendukung keketuaan Korea Selatan di forum APEC serta peran ROK sebagai Ketua MIKTA tahun 2025.
“Indonesia berkomitmen untuk terus menjaga semangat multilateralisme di tengah tantangan yang ada saat ini,” ujar Wamenlu Tata, sambil menegaskan dukungan terhadap peran konstruktif MIKTA dalam membangun tatanan global yang inklusif dan adil.
Menutup pertemuan, kedua Wamenlu sepakat untuk terus memperkuat kerja sama bilateral melalui penandatanganan perjanjian strategis, serta meningkatkan koordinasi dan dukungan bersama di forum-forum multilateral, menjadikan RI–Korea Selatan sebagai mitra utama dalam menyongsong masa depan kawasan Indo-Pasifik yang damai dan sejahtera.