Jumat, 16 Mei 2025
Jumat, 16 Mei 2025

Menteri Meutya Hafid Minta Dewan Pers Jaga Etika dan Kualitas Jurnalisme

astakom, Jakarta – Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menegaskan arti penting posisi Dewan Pers dalam menjaga kualitas informasi publik di tengah disrupsi digital dan kemajuan kecerdasan buatan (AI) yang makin kompleks.

Ungkapan tersebut ia sampaikan dalam acara serah terima jabatan Dewan Pers periode 2022-2025 kepada kepengurusan baru periode 2025-2028, di Hall Dewan Pers Jakarta, Rabu (14/5).

”Ini tugasnya memang menantang. Tantangan terhadap pers semakin bertambah, terkhusus sekarang di era media baru,” ungkap Meutya seperti dikutip astakom.com dalam rilisnya.

Menurut Meutya, derasnya arus informasi digital membutuhkan ketelitian dalam memilah kebenaran serta komitmen terhadap kode etik jurnalistik. Ia juga mengingatkan bahwa kecerdasan buatan berpotensi memperburuk penyebaran hoaks secara masif.

“Terutama nanti dengan teknologi artificial intelligence, di mana kita akan semakin sulit membedakan mana yang betul dan mana yang palsu. Ini tantangannya tentu menjadi lebih besar,” tandasnya.

Meutya Hafid mengungkapkan keprihatinan atas menyusutnya ruang redaksi dan hilangnya pekerjaan jurnalis dalam beberapa tahun terakhir.

“Ini tentu bukan sekadar isu bisnis, tapi juga dapat menyangkut kualitas demokrasi dan hak publik untuk mendapatkan informasi yang akurat,” imbuhnya.

Oleh karena itu, Meutya mendorong Dewan Pers memperkuat komunikasi internal dengan konstituen dan terus menjaga ruang redaksi dari tekanan yang mengancam independensi jurnalisme.

”Dalam tantangan ini, Dewan Pers menjadi semakin penting kehadirannya sebagai pilar penjaga independensi, etika, dan kualitas jurnalisme Indonesia.”

”Saya percaya, anggota Dewan Pers yang baru dilantik memiliki kapasitas dan integritas untuk menjalankan tugas mulia ini,” ujar Meutya menutup sambutan.

Dalam acara itu hadir Wakil Menteri PPPA Veronica Tan, Ketua Komisi Yudisial Prof. Syamsuddin Rasyid, Ketua KPI Ubaidillah, jajaran TVRI dan RRI, serta perwakilan dari Polri, TNI, dan para tokoh pers nasional.

Serah terima jabatan ditandai dengan pengalihan tanggung jawab dari Ninik Rahayu kepada Prof. Komaruddin Hidayat sebagai Ketua Dewan Pers yang baru.

Rubrik Sama :

Indonesia Tegaskan Komitmen Perizinan Investasi Kondusif

astakom, Osaka – Pemerintah Indonesia kembali menegaskan komitmennya dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif melalui reformasi perizinan berusaha dan kemitraan strategis bersama Jepang. Komitmen tersebut...

Bukan Sekadar Halal-Haram, Ini Pesan Sri Mulyani soal Ekonomi Islam

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan bahwa ekonomi Islam bukan hanya soal label halal dan haram, tapi tentang bagaimana membangun sistem yang benar-benar adil dan membawa kemakmuran nyata bagi semua.

Wamenekraf Dukung PICA FEST, Harap Jadi Magnet Ekonomi Kreatif Nasional

Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamenekraf), Irene Umar menegaskan dukungan penuh terhadap gelaran PICA FEST, yang dinilai mampu menjadi penggerak ekonomi kreatif dari akar rumput.

Menteri PPPA dan Kapolda Kaltim Antisipasi Kekerasan Perempuan dan Anak Hingga ke Desa

astakom, Balikpapan – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi dengan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Timur, Irjen Pol. Endar Priantoro, sepakat...

Update