Rabu, 2 Jul 2025
Rabu, 2 Juli 2025

Mahasiswa Yahudi AS Pro Palestina: Temui Kongres AS

astakom, Washington D.C. – Sekelompok mahasiswa Yahudi dari Universitas Columbia tampil ke garis depan untuk meluruskan narasi soal tuduhan anti-Semitisme yang ditujukan pada gerakan protes mahasiswa pada hari Selasa (6/5).

Mereka secara langsung bertemu dengan anggota Kongres Amerika Serikat untuk menyuarakan kebenaran versi mereka, mendukung Palestina adalah bagian dari keyakinan mereka sebagai Yahudi, bukan sebaliknya.

Baca juga :

Tidak ada rekomendasi yang ditemukan.

Dilansir dari aljazeera.com, Pertemuan yang berlangsung di Washington DC, ini bertujuan untuk mengoreksi pemberitaan arus utama yang menurut mereka telah mengecualikan suara-suara Yahudi yang berdiri dalam solidaritas terhadap rakyat Palestina.

“Aktivisme pro-Palestina yang kami lakukan didorong oleh keyakinan kami – bukan terlepas dari keyakinan tersebut,” kata salah satu mahasiswa dalam keterangannya seperti yang dikutip astakom.com, Rabu (7/5).

Universitas Columbia di New York telah menjadi pusat protes nasional terhadap perang Israel di Gaza, dimulai dari pendirian tenda-tenda mahasiswa sebagai bentuk kampanye divestasi dari perusahaan-perusahaan pelanggar HAM.

Namun aksi damai itu dengan cepat berubah menjadi polemik ketika penangkapan massal pertama terhadap pengunjuk rasa mahasiswa terjadi di kampus tersebut.

Visibilitas Columbia menjadikannya sasaran empuk dalam retorika Presiden Donald Trump, yang secara terbuka mengutuk apa yang ia sebut sebagai protes ilegal dan menuduhnya sebagai bentuk anti-Semitisme.

Narasi ini semakin diperuncing dengan penahanan Mahmoud Khalil, mahasiswa Columbia, yang kemudian menjadi aktivis mahasiswa pertama yang ditahan dan terancam dideportasi oleh pemerintahan Trump.

Delegasi mahasiswa Yahudi yang hadir di Kongres datang untuk meminta perlindungan hukum bagi Khalil dan mahasiswa lain seperti dirinya. Dalam satu hari, mereka berhasil bertemu dengan setidaknya 17 legislator Demokrat dari Dewan Perwakilan dan Senat.

“Tuduhan anti-Semitisme sedang dijadikan senjata,” kata salah satu aktivis mahasiswa Yahudi Pro Palestina

Mereka menekankan bahwa suara Yahudi tidak tunggal dan tidak semuanya mendukung kebijakan Israel, terutama ketika menyangkut pelanggaran hak asasi manusia.

Rubrik Sama :

Paul Farrell Nyaris Bernasib Tragis Seperti Juliana Marins di Gunung Rinjani

Kisah mendebarkan datang dari pendaki asal Irlandia, Paul Farrell, yang berhasil selamat setelah terjatuh dari ketinggian sekitar 200 meter di Gunung Rinjani.

Pangeran William Serukan Dunia Dengarkan Masyarakat Adat: “Mereka Penjaga Bumi Kita”

astakom, London – Dalam forum internasional yang digelar di Istana St. James, London, bertepatan dengan London Climate Action Week, Pangeran William menyerukan kepada para...

The Fed Kekeh Tak Mau Buru-buru Pangkas Suku Bunga

Ketua The Federal Reserve (The Fed), Jerome Powell menyatakan bahwa bank sentral belum merasa perlu untuk memangkas suku bunga dalam waktu dekat, meskipun tekanan inflasi tampak lebih moderat.

Perang Memanas di Timur Tengah, Pertamina Rencana Geser Rute Tanker

astakom, Jakarta – PT Pertamina (Persero) menyiapkan rencana langkah strategis dalam merespons eskalasi ketegangan di kawasan Timur Tengah. Perusahaan energi milik negara Indonesia ini...
Cover Majalah

Update