astakom, Jakarta – Kodim 1608 Bima berhasil menggagalkan peredaran narkoba di kawasan tambak Desa Penapali, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (1/5) malam.
Aksi sigap jajaran TNI melalui Koramil 1608-04 Woha bersama Unit Intel ini, merupakan respons cepat terhadap laporan masyarakat yang mencurigai adanya aktivitas ilegal di lokasi tersebut.
Baca juga
Menyikapi informasi itu, Dandim 1608 Bima segera menginstruksikan Danramil dan Pasi Intel untuk melakukan penindakan.
Operasi dipimpin langsung oleh Danramil Kapten Iwan Susanto dan Pasi Intel Kapten Inf. Bambang Herwanto, serta melibatkan unsur masyarakat sebagai saksi di lapangan.
Dalam operasi tersebut, petugas berhasil mengamankan tiga orang pelaku berinisial S (26), I (23), dan M (25), yang seluruhnya berasal dari wilayah Kecamatan Woha.
Dari tangan para tersangka, berhasil diamankan 32 paket sabu dengan total berat 38,68 gram, tiga unit handphone, lima dompet, beberapa tas berisi alat penggunaan sabu, uang tunai, serta berbagai barang bukti lainnya.
Para tersangka beserta barang bukti telah diserahkan ke Polres Bima untuk proses hukum lebih lanjut.
Ketua RT setempat yang turut menyaksikan langsung penggerebekan mengapresiasi gerak cepat TNI.
“Kami sangat berterima kasih atas tindakan cepat dan tegas dari TNI. Aktivitas peredaran narkoba di daerah ini sudah sangat meresahkan warga. Kami berharap tindakan ini menjadi efek jera,” ujar Ketua RT/RW Dusun Pali.
Sementara Dandim 1608 Bima, Letkol Inf. Andi Lulianto, membenarkan penggerebekan tersebut dan mengapresiasi sikap tegas pihaknya.
“Pemberantasan narkoba menjadi tanggung jawab moral kita bersama. Kodim 1608 Bima akan terus mendukung upaya menjaga generasi muda dari bahaya narkotika. Kami mengapresiasi keberanian warga dalam melaporkan aktivitas ilegal ini dan akan terus merespons cepat setiap laporan dari masyarakat,” jelasnya.
Andi menambahkan, langkah tegas dan responsif ini menjadi bukti nyata komitmen TNI dalam memerangi peredaran narkoba yang menjadi ancaman serius bagi keamanan dan masa depan generasi muda.
”TNI akan terus hadir di tengah masyarakat, bekerja sama dengan seluruh elemen bangsa untuk memberantas narkoba hingga ke akar-akarnya,” pungkasnya.