astakom.com, Manokwari – Menteri Pertahanan Republik Indonesia Sjafrie Sjamsoeddin melakukan kunjungan kerja ke Dodikjur Rindam XVIII/Kasuari, Manokwari, Papua Barat, pada Jumat (2/5).
Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan pengarahan langsung sekaligus meninjau kondisi fasilitas pendidikan militer yang tersedia di lingkungan Kodam XVIII/Kasuari.
Baca juga
Dalam keterangannya, Menhan menekankan pentingnya pendidikan militer sebagai fondasi utama bagi kekuatan pertahanan nasional.
“Pendidikan militer yang kuat adalah kunci pertahanan negara yang kokoh,” ujar Menhan Sjafrie, sebagaimana dikutip dari astakom.com, Jumat (2/5).
Menhan berharap agar Pangdam XVIII/Kasuari dan seluruh jajarannya terus mengawal upaya pembenahan pada aspek-aspek yang membutuhkan perhatian bersama, khususnya dalam peningkatan kualitas pendidikan dan pelatihan prajurit.
Dalam kunjungan itu, Menhan mendapat paparan secara langsung yang disampaikan oleh Danrindam XVIII/Kasuari Kolonel Inf Dadang Ismail Marzuki mengenai kondisi terkini fasilitas dan program pendidikan militer di Dodikjur.
Ia menyatakan bahwa kunjungan lapangan seperti ini penting guna memperoleh gambaran riil dan konkret atas kondisi di lapangan, yang selanjutnya akan dijadikan bahan evaluasi untuk perbaikan secara menyeluruh.
Menhan juga menegaskan komitmennya dalam mendorong peningkatan fasilitas serta mutu pelatihan demi menghasilkan prajurit TNI yang tangguh, disiplin, dan profesional dalam menjalankan tugas negara.
Sejumlah pejabat tinggi yang hadir turut mendampingi kunjungan kerja ini, antara lain Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) RI, Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad), Inspektur Jenderal Kemhan (Irjen Kemhan),serta Kepala Badan Sarana Pertahanan (Kabaranahan) Kemhan. Hadir pula Pangdam XVIII/Kasuari sebagai tuan rumah kunjungan.