Jumat, 1 Agu 2025
Jumat, 1 Agustus 2025

Prabowo Bentuk Tiga Satgas, Urus Negosiasi Kebijakan Tarif Trump

astakom, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melaporkan hasil kunjungannya ke Amerika Serikat (AS) kepada Presiden Prabowo Subianto, di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (28/4).

Kunjungan Airlangga dalam rangka negosiasi tarif resiprokal yang dikeluarkan oleh Presiden AS Donald Trump terhadap Indonesia dan semua negara yang memiliki hubungan dagang dengan Amerika Serikat.

Menko Airlangga memastikan bahwa Amerika Serikat (AS) melalui USTR (United States Trade Representative), atau Kantor Perwakilan Dagang Amerika Serikat telah menyetujui pembentukan mekanisme perundingan yang lebih erat dengan Indonesia, yang diikat dalam kerahasiaan melalui penandatanganan Non-Disclosure Agreement (NDA).

“Kami menandatangani NDA, artinya yang kami bahas hanya berada di kedua belah pihak, tidak di-publish ke masyarakat atau pihak lain. Secara geopolitik Indonesia dianggap penting oleh Amerika,” ucapnya di Istana Merdeka Jakarta.

Airlangga mengatakan bahwa Presiden Prabowo bakal membentuk tiga Satuan Tugas (Satgas) untuk urusan perekonomian Indonesia. Ketiga satgas ini dibentuk untuk menghadapi gonjang-ganjing perekonomian yang salah satunya disebabkan oleh kebijakan tarif tinggi oleh AS.

Pertama, satgas yang akan dibentuk adalah untuk melanjutkan perundingan negosiasi tarif dengan Amerika Serikat (AS). Satgas ini akan bertugas untuk mempercepat perundingan dengan AS dan langsung sudah disetujui oleh Prabowo.

“Pertama untuk tindaklanjuti perundingan investasi yaitu Satgas Perundingan Perdagangan Investasi dan Keamanan Ekonomi. Presiden setujui. Dengan satgas perundingan kita bisa percepat perundingan dengan AS,” papar Airlangga.

Kedua, satgas yang sudah siap dibentuk dan disetujui Prabowo adalah satgas yang khusus mengurus perluasan kesempatan kerja dan mitigasi PHK. Satgas ini awalnya diusulkan langsung oleh kalangan buruh ke Prabowo.

Ketiga, akan ada Satgas Deregulasi Kebijakan. Satgas ini bertugas untuk memberikan regulasi peningkatan iklim investasi di Indonesia.

“Dan ketiga Satgas Deregulasi Kebijakan. Tentu ini yang berkaitan dengan peningkatan iklim investasi dan percepatan perizinan berusaha,” jelas Menko Airlangga.

Rubrik Sama :

Sri Mulyani Jelaskan Mekanisme Pinjaman Berbunga Rendah untuk KDMP

Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani menyampaikan pemerintah telah menyiapkan mekanisme pendanaan untuk mendukung program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP).

Pertimbangan Presiden Prabowo Beri Abolisi Tom Lembong dan Amnesti Hasto

astakom, Jakarta - Menteri Hukum Supratman Andi Agtas mengungkap alasan Presiden Prabowo Subianto mengusulkan pemberian abolisi kepada Thomas Trikasih Lembong dan amnesti terhadap Sekjen...

Sri Mulyani dan Bahlil Tukar Data, Kejar Setoran Pajak Minerba

Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati bertemu dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia beserta jajaran di Kantor Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Jakarta, Kamis (31/7).

Butuh Rp10.157 Triliun! Bahlil Beberkan Hilirisasi Emas hingga Migas Perkuat Ekonomi RI

Pemerintah menargetkan investasi jumbo untuk menggenjot hilirisasi sumber daya alam nasional. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan, hingga tahun 2040, Indonesia membutuhkan total investasi sekitar USD618 miliar atau setara Rp10.157 triliun.
Cover Majalah

Update