Kamis, 24 Apr 2025
Kamis, 24 April 2025

China jadi Pesaing Terkuat Indonesia di Piala Sudirman 2025

astakom, Jakarta – Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Taufik Hidayat menyebut Cina sebagai lawan terberat tim Indonesia dalam persaingan memperebutkan gelar juara Piala Sudirman 2025. Turnamen beregu campuran itu akan berlangsung di Fenghuang Gymnasium, Xiamen, Cina, pada 27 April–4 Mei.

Menurut Taufik, hanya tim tuan rumah yang memiliki kekuatan merata di semua sektor.
“Yang paling komplet itu hanya China. Kalau yang lain kan pada bocor, dari lima sektor itu, ada yang tunggalnya kuat tapi ganda kurang, atau sebaliknya,” kata Taufik di Kantor Kemenpora, Senin (14/4).

Baca juga :

Tidak ada rekomendasi yang ditemukan.

Pada edisi kali ini, Indonesia tergabung dalam Grup D bersama Denmark, Inggris, dan India. Taufik menilai peluang Indonesia untuk melangkah ke babak selanjutnya masih terbuka, dengan catatan sektor ganda harus bisa menjadi tumpuan.

“Kalau kita lihat sekarang, di tunggal putra ada Jonatan (Christie), di ganda kita banyak pilihan. Tunggal putri ada Grego (Gregoria Mariska) dan Komang (Ayu Cahya Dewi),” ujar peraih emas Olimpiade Athena 2004 itu.

PBSI mengirim kombinasi pemain senior dan junior untuk memperkuat skuad Merah Putih. Target realistis yang dipasang adalah lolos dari fase grup dan bisa meraih tempat di podium, meski persaingan dari negara-negara kuat seperti Jepang dan Korea Selatan diprediksi ketat.

“Korea masih kuat di beberapa sektor, tapi tidak seperti China. Kita lihat nanti siapa yang diturunkan, siapa yang benar-benar siap. Itu jadi pertimbangan,” ujar Taufik.

Piala Sudirman merupakan kejuaraan beregu campuran dua tahunan. Indonesia terakhir kali menjadi juara pada edisi perdana tahun 1989 di Jakarta. Pada edisi 2023 di Suzhou, China, Indonesia terhenti di perempat final usai kalah 0-3 dari tuan rumah.

Adapun China menjadi negara tersukses sepanjang sejarah turnamen ini dengan raihan 13 gelar, termasuk tiga edisi terakhir secara beruntun.

Selain China, tiga negara berpotensi jadi kuda hitam dalam kejuaran ini yakni Korea Selatan, Jepang, Malaysia. Korea Selatan merupakan runner-up edisi 2023. Mereka juga pernah juara Piala Sudirman empat kali pada 1991, 1993, 2003, dan 2017.

Sedangkan Jepang tiga kali runner up pada 2015, 2019, dan 2021. Kemudian Malaysia pernah dua kali jadi semifinalis yakni pada tahun 2009 dan 2021.

Daftar lengkap pemain Tim Indonesia di Piala Sudirman 2025 telah diumumkan oleh PBSI. Total 20 pemain dipanggil untuk mengikuti turnamen tersebut, berikut susunannya:

Tunggal putra
1. Jonatan Christie
2. Alwi Farhan
3. Mohammad Zaki Ubaidillah

Tunggal putri
4. Gregoria Mariska Tunjung
5. Putri Kusuma Wardani

Ganda putra
6. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto
7. Muhammad Shohibul Fikri/ Daniel Marthin
8. Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana

Ganda putri
9. Febriana Dwipuji Kusuma/ Amallia Cahaya Pratiwi
10. Siti Fadia Silva Ramadhanti/ Lanny Tria Mayasari

Ganda campuran
11. Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari
12. Rehan Naufal Kusharjanto/ Gloria Emanuelle Widjaja
13. Dejan Ferdinansyah. (**)

Rubrik Sama :

Pengusaha Resto Raminten Jogja Meninggal Dunia

Restoran Raminten dikenal dengan konsep Jawa klasik, menyajikan menu tradisional seperti jamu dan sego kucing, serta suasana yang kental dengan budaya lokal.

Naik MRT Rp1 Hari Ini! Rayakan Hari Transportasi Nasional

Kabar gembira bagi warga Ibu Kota! Dalam rangka memperingati Hari Transportasi Nasional, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menggratiskan seluruh layanan transportasi publik pada Kamis (24/4). Kebijakan ini berlaku selama 24 jam, dimulai dari pukul 00.00 hingga 23.59 WIB.

Gen Asta! Yuk Kenal Lebih Jauh dengan Sabrina Carpenter

Sabrina menunjukkan kematangan dalam musiknya, terutama lewat album Singular: Act I & Act II. Ia mengeksplorasi genre pop, R&B, dan dance dengan lirik yang lebih tajam dan ekspresif. Dalam karya terbarunya, ia dikenal berani bereksperimen dengan suara yang lebih dewasa dan produksi yang sinematik.

Sebelum Cuan, Siapin ‘Tameng’ Ini Dulu!

Dalam mengelola keuangan pribadi, kerap kali muncul rasa dilema antara menyiapkan dana darurat dulu, atau langsung mulai investasi?

Terbaru