Jumat, 25 Apr 2025
Jumat, 25 April 2025

Wamen Sudaryono Bicara Peran Polisi dan TNI saat Ikut Serta Bertani Bersama Masyarakat

astakom, Jakarta – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono menjelaskan berita viralnya anggota TNI dan Polri ikut serta bertani bersama masyarakat.

Hal itu dilatarbelakangi komentar netizen yang mempertanyakan mengapa anggota TNI dan anggota Kepolisian ikut serta menanam jagung, padi dan tanaman pertanian lainnya yang dianggap tidak sesuai dengan peran dan fungsi asli TNI Polri.

Wamen Sudaryono dalam akun instagram pribadinya menjelaskan bahwa ada fungsi teritorial tentara atau TNI sebagai bagian dari operasi militer selain perang.

“Tujuannya penggalangan, menggalang masyarakat dalam bertani supaya tidak ada orang miskin, panennya bagus, program pemerintah sampai ke maskarakat’ tegas Wamen Sudaryono dikutip dari @sudaru_sudaryono pada Minggu 6 April 2025.

Kemudian Wamen Sudaryono juga menjelaskan, mengapa polisi ikut menanam jagung di Papua, misalnya.

Menurutnya, hal itu merupakan salah satu cara kepolisian meredam perlawanan kelompok bersenjata di Papua untuk memberikan kesejahteraan.

“Ini fungsi menggalang masyarakat. Bukan polisi yang menanam jangung. Yang menanam jagung tetap masyarakat, polisi mendorong, menyemangati, dan menggerakkan masyarakat, penyuluh pertaniannya juga terlibat” kata Wamen Sudaryono.

Wamen Sudaryono juga mengingatkan pada netizen agar tidak keliru memahami fenomena di sosial media.

Ia lantas memberikan trik bermedia sosial untuk selalu melakukan cek dan ricek, membaca, memahami, meresapi, dan baru berkomentar.

Menurut lulusan SMA Taruna Nusantara ini, masyarakat jangan mudah termakan provokasi dari beberapa orang yang hanya melihat dari sudut pandang yang lebih kecil, tanpa mendapatkan penjelasan yang luas.

“Hati-hati dengan jempolmu” pungkas Wamen Sudaryono.

Rubrik Sama :

APBN Jadi Tameng di Tengah Gempuran Perang Dagang Global

Di tengah meningkatnya tekanan global akibat kebijakan proteksionis dan memanasnya tensi dagang internasional, Indonesia tetap mampu menjaga stabilitas sistem keuangan nasional.

PLN ajak Swiss Kembangkan Energi Hidro, Dukung Target Nol Emisi

Energi hidro adalah salah satu sumber EBT paling potensial yang dimiliki Indonesia dan dapat dikembangkan secara masif untuk mengurangi ketergantungan pada energi fosil, khususnya yang berasal dari impor.

Harap Tenang! Rupiah Tetap Aman Meski Ada Perang Dagang

Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo meyakini nilai tukar (kurs) mata uang Rupiah masih terjaga stabil di tengah panasnya perang dagang yang dipicu oleh kebijakan tarif Amerika Serikat (AS).

Wamenekraf: Produk Konstruksi Lokal Siap Bersaing di Pasar Global

Wamenekraf Irene Umar menyoroti kualitas produk konstruksi dari sejumlah merek lokal yang dipamerkan di MEGABUILD Indonesia 2025 sudah sangat siap untuk bersaing dengan produk-produk internasional.

Terbaru