Kamis, 31 Jul 2025
Kamis, 31 Juli 2025

Indonesia dan Vietnam Perkuat Kerja Sama Pertahanan

ASTAKOM, Jakarta – Dalam upaya untuk memperkuat hubungan bilateral di sektor pertahanan, Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Sjafrie Sjamsoeddin, mengadakan pertemuan dengan Menteri Pertahanan Nasional Republik Sosialis Vietnam, Jenderal Phan Van Giang, di Kementerian Pertahanan, Jakarta, pada Senin (10/03/25). Kunjungan Menhan Vietnam ini menjadi momen penting dalam mempererat kerja sama strategis kedua negara dalam menjaga stabilitas dan keamanan kawasan.

Menhan Phan Van Giang tiba di Kementerian Pertahanan RI pada pukul 13.00 WIB, disambut langsung oleh Menhan Sjafrie Sjamsoeddin. Pertemuan ini mencakup diskusi mendalam mengenai penguatan kerjasama pertahanan antara Indonesia dan Vietnam, serta berbagai isu terkait yang menjadi perhatian kedua negara.

Salah satu topik utama dalam pertemuan tersebut adalah komitmen kedua negara untuk terus memperkuat kerja sama pertahanan secara bilateral. Indonesia dan Vietnam sepakat untuk mendukung upaya masing-masing negara dalam memperkuat perlindungan serta keamanan kawasan, terutama dalam konteks kegiatan multilateral seperti ASEAN Defense Ministers’ Meeting (ADMM) dan ADMM-Plus. Forum-forum semacam ini, yang melibatkan negara-negara di kawasan Asia Tenggara, dianggap sebagai salah satu platform utama untuk meningkatkan kerja sama pertahanan regional.

Di sisi lain, Menhan Sjafrie dan Menhan Phan juga membahas kerja sama yang lebih erat dalam konteks angkatan laut. Mengingat keduanya memiliki posisi strategis di kawasan Asia Tenggara, penguatan kolaborasi di bidang ini sangat penting, baik dalam aspek pelatihan, pertukaran informasi, maupun latihan bersama yang bertujuan untuk meningkatkan kesiapan kedua angkatan laut dalam menghadapi berbagai tantangan di perairan regional.

Pertemuan ini diharapkan dapat lebih mempererat hubungan pertahanan yang sudah terjalin dengan baik antara Indonesia dan Vietnam. Dengan adanya kesepakatan untuk melanjutkan dan memperdalam kerja sama di berbagai bidang, kedua negara berharap hubungan mereka dalam sektor pertahanan dapat terus berkembang, memberikan manfaat bagi keamanan kawasan, serta mendorong terciptanya stabilitas yang lebih baik di Asia Tenggara.

Turut hadir dalam pertemuan ini sejumlah pejabat tinggi Kementerian Pertahanan Indonesia, di antaranya Wakil Menteri Pertahanan, Sekretaris Jenderal Kemhan, Inspektur Jenderal Kemhan, Kepala Badan Riset dan Inovasi Pertahanan Kemhan, serta Direktur Jenderal Strategi Pertahanan Kemhan. (ast-6/jor)

Rubrik Sama :

Kemhan Gelar Bimtek Jurnalistik 2025: Perkuat Peran Digital dalam Pertahanan Nasional

Dalam upaya memperkuat ketahanan informasi dan meningkatkan kualitas komunikasi publik, Biro Informasi dan Pengolahan Data (Infohan) Sekretariat Jenderal Kementerian Pertahanan (Setjen Kemhan) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Peliputan dan Jurnalistik pada 29–30 Juli 2025 di Aula Biro Infohan, Jakarta.

RI–Belarusia Perkuat Kerja Sama Pertahanan, Indonesia Siap Tampil di MILEX 2025

Kementerian Pertahanan Republik Indonesia memperluas jangkauan diplomasi militernya ke Eropa Timur dengan menjalin komunikasi strategis bersama Kementerian Pertahanan Belarusia pada hari Senin (28/7).

Kapten Pilot Heli Panther Disandang Korps Wanita Angkatan Laut

astakom, Juanda - Lettu Laut (P/W) Michelle Anggreani resmi dinyatakan menjadi Korps Wanita Angkatan Laut (Kowal) pertama yang menyandang Kapten Pilot Helikopter AS 565...

Prajurit Kopassus Raih Medali Keberanian dari Filipina, Latma Dolphine-XVII/2025

Momen haru sekaligus membanggakan terjadi di penghujung Latihan Bersama (Latma) Dolphine-XVII/2025 antara Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD dan Special Forces Regiment (Airborne) Angkatan Darat Filipina (24/7).
Cover Majalah

Update