astakom.com, Jakarta – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memulai rangkaian diplomasi globalnya dengan kunjungan ke Osaka, Jepang, pada Expo 2025. Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo mengunjungi Paviliun Indonesia yang menjadi etalase utama budaya, potensi ekonomi, serta inovasi bangsa di Ajang Internasional tersebut. Kehadiran Presiden menunjukkan dukungan penuh terhadap promosi Indonesia di mata dunia, sekaligus memperkuat citra Indonesia dalam forum ekonomi dan budaya global.
Selanjutnya di New York, Amerika Serikat, Presiden Prabowo tampil pada Sidang Umum PBB sebagai pembicara urutan ke-3. Dalam pidatonya, ia menekankan pentingnya kesetaraan antarbangsa dan perdamaian dunia global. Selain itu, Presiden juga melakukan pertemuan penting dengan tokoh dunia, seperti Bill Gates dan Presiden FIFA Gianni Infantino. Pertemuan dengan Bill Gates ditandai dengan penyematan Bintang Jasa Utama (Order of Distinguished Stars), sedangkan pertemuan dengan Gianni Infantino menghasilkan komitmen kerja sama Indonesia–FIFA dalam pembinaan sepak bola menuju kancah internasional.
Diplomasi berlanjut ke Ottawa, Kanada, di mana Presiden Prabowo bersama Perdana Menteri Kanada, Mark Carney, menandatangani Nota Kesepahaman yang disebut CEPA (Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif). Perjanjian ini memperkuat hubungan ekonomi antara Indonesia dan Kanada, berlangsung di West Block, Parliament Hill pada 24 September. Sementara itu, di Amsterdam, Belanda, Presiden Prabowo diterima secara resmi oleh Raja Willem-Alexander dan Ratu Máxima di Istana Huis ten Bosch, Den Haag, pada 26 September. Dalam pertemuan tersebut, Belanda menyatakan komitmen untuk mengembalikan 30.000 artefak dan benda bersejarah milik Indonesia, sebagai simbol kerja sama dan penghormatan terhadap warisan budaya bangsa.(ARsP/Jj)
Gen Z Takeaway
Presiden Prabowo lagi world tour diplomasi nih! Dari Osaka ngegas di Expo 2025 ngenalin budaya & inovasi Indonesia, lanjut ke New York buat pidato di PBB soal kesetaraan & perdamaian, plus ketemu Bill Gates sama Presiden FIFA. Habis itu ke Ottawa teken deal ekonomi gede bareng PM Kanada, terus closing di Belanda bareng Raja & Ratu yang siap balikin 30 ribu Artefak Indonesia. Diplomasi full package banget buat branding Indo di level global!
Ikuti perkembangan berita terkini ASTAKOM di GOOGLE NEWS