astakom.com, Osaka — Setelah menuntaskan kunjungan ke Paviliun Indonesia di Expo 2025 Osaka, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto kembali melanjutkan perjalanan diplomasi pentingnya.
Sabtu sore (20/9), pesawat Kepresidenan Garuda Indonesia-1 yang membawa Kepala Negara lepas landas dari Bandar Udara Internasional Kansai menuju New York, Amerika Serikat.
Sekitar pukul 16.15 waktu setempat, Prabowo meninggalkan Osaka dengan sambutan hangat dan penghormatan terakhir dari pejabat Jepang. Terlihat hadir Keiichi Ichikawa, mantan Asisten Sekretaris Kabinet Jepang, serta Yasushi Misawa, Duta Besar Penanggung Jawab Kawasan Kansai.
Dari pihak Indonesia, pelepasan dilakukan oleh Kuasa Usaha Ad Interim Maria Renata Hutagalung, Konsul Jenderal RI Osaka John Tjahjanto Boestami, dan Atase Pertahanan RI Tokyo Laksmana TNI Hidayaturrahman.
Keberangkatan ini bukan sekadar agenda perjalanan, melainkan langkah menuju momen besar. Di New York, Prabowo dijadwalkan menyampaikan pidato pada sesi debat umum Sidang ke-80 Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Sesi ini dikenal sebagai sorotan utama forum tahunan, ketika para pemimpin dunia menyampaikan visi dan sikap negaranya di hadapan komunitas internasional.
Selain berpidato, Presiden juga akan melakukan serangkaian pertemuan bilateral dengan sejumlah kepala negara dan pemimpin pemerintahan. Agenda ini diharapkan memperkuat posisi Indonesia sebagai negara yang berperan aktif dalam menjaga perdamaian dunia, mendorong kerja sama multilateral, sekaligus memperjuangkan kepentingan nasional di tengah dinamika global.
Turut mendampingi Presiden dalam penerbangan panjang menuju New York, Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya. Keduanya akan menjadi bagian dari tim kecil yang mendampingi Presiden dalam berbagai agenda penting selama berada di markas besar PBB.
Kehadiran Prabowo di forum dunia ini menandai babak baru diplomasi Indonesia. Dari Osaka yang menampilkan wajah harmoni budaya dan keberlanjutan, kini Prabowo membawa semangat yang sama ke jantung diplomasi internasional — New York — untuk menyuarakan pesan Indonesia: membangun masa depan bersama melalui perdamaian, kerja sama, dan solidaritas global.
Gen Z takeaway
Setelah mampir ke Osaka Expo dan vibes-an bareng diaspora di Pavilion Indonesia, Presiden Prabowo langsung gas ke New York buat tampil di Sidang Umum PBB ke-80. Dari Osaka ke JFK, misinya jelas bawa suara Indonesia ke panggung global, push isu perdamaian, kerja sama internasional, plus jaga kepentingan nasional. Intinya, Indonesia lagi main di level world stage, dan Prabowo jadi frontman-nya.
