astakom.com, Jakarta – Timnas Indonesia meraih kemenangan telak saat menjamu Chinese Taipei dalam laga FIFA Matchday yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (5/9). Di hadapan puluhan ribu suporter, pasukan Patrick Kluivert tampil dominan sejak menit pertama dan menutup pertandingan dengan skor meyakinkan 6-0.
Kemenangan ini bukan hanya soal jumlah gol, tetapi juga penampilan impresif dari kombinasi pemain inti dan pelapis. Sejumlah wajah baru mendapatkan kesempatan tampil, termasuk debut internasional Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans. Laga ini juga menjadi ajang pembuktian bagi para pemain yang jarang mendapat menit bermain, sekaligus menegaskan kedalaman skuad Garuda jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pesta Gol Sejak Babak Pertama
Pertandingan baru berjalan empat menit, Stadion GBT sudah bergemuruh. Beckham Putra mengirimkan umpan silang akurat yang disambut sundulan Jordi Amat. Gol cepat ini membuat mental tim lawan goyah, sementara Garuda semakin percaya diri menekan.
Tekanan berlanjut hingga akhirnya Ramadhan Sananta menambah gol kedua pada menit ke-23 setelah memanfaatkan bola liar di depan gawang. Sembilan menit kemudian, Marc Klok memperlebar keunggulan lewat sepakan melengkung yang gagal diantisipasi kiper Huang Chiu Lin. Belum sempat bernapas, Chinese Taipei kembali kebobolan melalui Eliano Reijnders yang dengan mudah menyambar umpan tarik Yakob Sayuri. Indonesia pun menutup babak pertama dengan keunggulan telak 4-0.
Rotasi Kluivert Membawa Hasil
Memasuki paruh kedua, Kluivert melakukan beberapa perubahan. Yakob Sayuri digantikan Sandy Walsh, dan keputusan itu langsung membuahkan hasil. Sananta mencetak gol keduanya pada menit ke-58, disusul Walsh yang mencatatkan namanya di papan skor hanya dua menit berselang. Skor 6-0 membuat pertandingan semakin berat sebelah.
Kluivert kemudian memberi kesempatan debut untuk Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans. Keduanya masuk bersama Marselino Ferdinan dan Thom Haye pada pertengahan babak kedua. Meski belum mencetak gol, kehadiran pemain-pemain baru ini memberi warna segar di lini serang Garuda.
Absennya Nama-Nama Besar
Beberapa pemain kunci absen dalam pertandingan ini, di antaranya Jay Idzes, Kevin Diks, Calvin Verdonk, Ragnar Oratmangoen, dan Ricky Kambuaya. Namun, absensi tersebut justru memberi ruang bagi pemain lain untuk unjuk gigi. Emil Audero tampil sebagai starter di bawah mistar, didukung Rizky Ridho di jantung pertahanan, serta Nathan Tjoe-A-On dan Shayne Pattynama di lini belakang.
Meski sempat diganjar kartu kuning akibat pelanggaran, Jordi Amat tetap solid menjaga lini pertahanan hingga peluit panjang berbunyi. Di lini tengah, Marc Klok yang sempat absen kembali menunjukkan kepemimpinannya dengan mencetak gol dan mengatur ritme permainan.
Modal Berharga Jelang Hadapi Lebanon
Kemenangan telak ini menjadi sinyal positif bagi skuad Garuda yang tengah mempersiapkan diri menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026. Hanya berselang tiga hari, Indonesia akan kembali tampil di Gelora Bung Tomo untuk menghadapi Lebanon, Selasa (8/9/2025).
Pelatih Patrick Kluivert menyebut hasil besar melawan Chinese Taipei bukan hanya soal skor, tetapi juga tentang keseimbangan tim. “Kami ingin melihat kombinasi pemain inti dan pelapis. Semua punya peran penting, termasuk debutan yang mendapat menit bermain malam ini,” ujarnya usai laga.
Dengan kemenangan 6-0 ini, atmosfer optimisme kembali terasa di kubu Timnas Indonesia. Dukungan penuh suporter di Surabaya diharapkan bisa menjadi energi tambahan saat Garuda menjajal kekuatan Lebanon dalam uji coba berikutnya.
Starting XI Indonesia vs Chinese Taipei
Indonesia: Emil Audero; Yakob Sayuri, Jordi Amat, Rizky Ridho, Shayne Pattynama; Marc Klok, Nathan Tjoe-A-On, Beckham Putra; Eliano Reijnders, Ramadhan Sananta, Egy Maulana Vikri.
Chinese Taipei: Huang Chiu Lin; Fong Shao Chi; Huang Tzu Ming, Lin Chih Hsuan, Chao Ming Hsiu; Kung Chih Yu, Tsau Meng Cheng, Tu Shao Chieh; Yao Ko Chi, Yu Chia Huang, Estama Jhon Miky Benchy.