Selasa, 2 Sep 2025
Selasa, 2 September 2025

Kemensos Bangun Kampung Berdaya di Banyumas

astakom.com, Banyumas – Kementerian Sosial terus berupaya mengubah mindset dari perlindungan sosial ke pemberdayaan. Salah satunya dengan membangun Kampung Berdaya di Desa Kalisalak, Kecamatan Kebasen, Banyumas, Jawa Tengah.

Bekerjasama dengan Roemah Pemberdayaan Masyarakat (RPM), Kemensos melatih keluarga penerima manfaat (KPM) memproduksi keranjang tempat sampah berbahan tanaman mendong dan pelepah pisang.

“Di Kemensos itu ada konsep baru, bantuan sosial itu sementara, berdaya itu selamanya. Sekarang, Kemensos membangun kampung-kampung pemberdayaan, salah satunya di Desa Kalisalak ini,” ujar Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono dalam kunjungan ke Banyumas, Minggu (31/8).

Pada kesempatan ini, Agus Jabo menyapa dan berbincang dengan 20 KPM yang tergabung dalam satu kelompok di Desa Kalisalak. Kabupaten Banyumas merupakan salah satu Kabupaten di Jawa Tengah yang aktif dalam pembuatan kerajinan anyaman, selain Kabupaten Gunung Kidul, Lumajang, Kulon Progo, dan Wonosobo.

Dari membuat produk anyaman keranjang sampah ini, per hari para KPM bisa memproduksi 2 hingga 3 keranjang dengan harga satu keranjang bervariatif mulai dari Rp12.000 sampai Rp20.000. Kurang lebih setiap kelompok bisa memproduksi hingga 200 keranjang per dua minggu.

“Produk anyaman dari mendong, dari pelepah pisang, menjadi tempat-tempat sampah. Ini diekspor ke Amerika, kita bekerja sama dengan pihak swasta,” ujar Agus Jabo, dalam keterangan dikutip astakom.com, Selasa (2/9).

Kelompok Kampung Berdaya Kemensos di Desa Kalisalak bekerjasama dengan Roemah Pemberdayaan Masyarakat (RPM) di bawah naungan PT. Out Of Asia, sebuah perusahaan yang bergerak dibidang ekspor handicraft.

“Mereka menyuplai bahan-bahannya, kemudian diproduksi oleh ibu-ibu yang ada di sini. Hasil produksinya kemudian dibeli, ya, dan diekspor ke Amerika,” jelas Agus Jabo.

Disukai di Amerika

Produk kerajinan berbahan dasar organik seperti ini banyak diminati di mancanegara. “Dan ini kenapa negara-negara (seperti) Amerika suka dengan tempat sampah seperti ini, karena ini ramah lingkungan,” ujarnya.

Kampung Berdaya Kemensos di Desa Kalisalak diharapkan menjadi desa percontohan program pemberdayaan untuk daerah-daerah lainnya.

“Sehingga perintah Pak Presiden di tahun 2026, kemiskinan ekstrem harus nol. Di tahun 2029, kemiskinan itu harus turun menjadi di bawah 5 persen, dengan program-program pemberdayaan seperti ini bisa terwujud ya,” pungkasnya.

Salah satu KPM yang merasakan manfaat Kampung Berdaya Kemensos adalah Eni Kurniawati. Ia merupakan KPM Program Keluarga Harapan (PKH) dari RT 01/RW 07 Desa Kalisalak. Ia mengikuti program ini dari Maret 2025.

Hasilnya kini Eni mampu memproduksi 2 sampai 3 keranjang sampah setiap hari, sehingga mendapatkan penghasilan tambahan sekitar Rp36.000/hari.

“Alhamdulillah, menambah penghasilan saya, dari yang tadinya minim, sekarang agak meningkat untuk kehidupan sehari-hari,” kata Eni.

Gen Z Takeaway

Wamensos Agus Jabo berkunjung ke Banyumas, Jawa Tengah. Wamen meninjau keluarga penerima manfaat (KPM) yang sekarang usaha bikin kerajinan keranjang. Bahannya dari tanaman mendong atau pelepah pisang. Hasilnya lalu diekspor ke Amerika. Kerajinan tempat sampah berbahan alami sangat digemari di Amerika, karena ramah lingkungan. Kini para KPM gak lagi bergantung pada Bansos, tapi bisa mandiri.

Feed Update

Kementerian PPPA Dorong Proses Hukum yang Berkeadilan untuk Korban Kekerasan Anak di Pasuruan

astakom.com, Jakarta – Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya seorang anak berusia 7 (tujuh) tahun...

La Tinro Perjuangkan Papua Untuk Bangun Museum dan Penguatan SDM Kebudayaan

astakom.com, Jakarta – Anggota Komisi X DPR RI, La Tinro La Tunrung, menyoroti masih adanya kesenjangan pembangunan museum di Indonesia. Ia mendorong pemerintah untuk...

Meski Demo di Berbagai Daerah, Gerindra Fokus Gelar Pengobatan Gratis Dua Hari Berturut-Turut

astakom, Jakarta – Di tengah maraknya aksi demonstrasi di sejumlah wilayah, Layanan Kemanusiaan DPP Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) tetap konsisten hadir di tengah...

Baru 1,5 Bulan, Omzet Koperasi Merah Putih Gedawang Semarang Capai Rp48 Juta

astakom.com, Semarang – Menteri Koordinator Bidang Pangan RI Zulkifli Hasan dan Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, meninjau operasional Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP) Gedawang,...

Terkini

Viral

Videos