astakom.com, Jakarta – Pemerintah menegaskan bahwa Presiden RI Prabowo Subianto selalu hadir bersama rakyat di tengah situasi keamanan nasional yang belakangan diwarnai oleh aksi massa.
Penegasan ini disampaikan Menteri Pertahanan (Menhan) RI, Sjafrie Sjamsoeddin usai menghadiri Sidang Kabinet Paripurna di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Minggu (31/8) petang.
“Bapak Presiden akan selalu beserta rakyat dan selalu bersama-sama rakyat dalam rangka memperjuangkan kepentingan rakyat,” kata Menhan Sjafrie dalam keterangannya, dikutip aatakom.com.
Dia memastikan, pemerintah bersama TNI-Polri, dan seluruh elemen kemasyarakatan yang ada di wilayah Indonesia, saling bahu membahu untuk mencapai stabilitas nasional.
Persatuan Jadi Kunci Stabilitas Nasional
Sjafrie menegaskan bahwa sidang kabinet paripurna menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan nasional di tengah dinamika yang berkembang.
Menurutnya, stabilitas nasional yang kokoh akan menjadi fondasi bagi pemerintah dalam melanjutkan program-program pembangunan, terutama di sektor ekonomi.
“Mari kita teruskan persatuan dan kesatuan nasional untuk terus berjuang meningkatkan kebangkitan ekonomi kita dengan stabilitas nasional yang kita wujudkan bersama-sama,” ujarnya.
Pemerintah memastikan TNI, Polri, serta seluruh elemen masyarakat akan terus bersinergi menjaga ketertiban umum, sehingga upaya peningkatan kesejahteraan rakyat dapat berjalan tanpa hambatan.
Gelombang Demo di Berbagai Daerah
Gelombang demonstrasi sendiri dimulai sejak Senin (25/8), ketika mahasiswa, pelajar, dan kelompok masyarakat turun ke jalan untuk menolak kenaikan tunjangan anggota DPR.
Aksi serupa pun kembali digelar pada Kamis (28/8), di depan kompleks parlemen. Kali ini, demo yang dihadiri kalangan buruh atau pekerja menyuarakan sejumlah tuntutan, salah satunya tuntutan kenaikan upah.
Namun, rangkaian aksi tersebut kemudian diwarnai insiden tragis dengan meninggalnya seorang driver ojek online (ojol), Affan Kurniawan, setelah terlindas kendaraan taktis (rantis) milik Brimob Polda Metro Jaya.
Insiden yang menimpa driver ojol itu memicu kemarahan publik dan memperbesar gelombang protes di sekitar Markas Komando (Mako) Brimob Polri di kawasan Kwitang, Jakarta Pusat, pada Kamis hingga Jumat (29/8) malam.
Tak hanya di ibu kota, unjuk rasa solidaritas juga menjalar ke beberapa daerah lain, seperti Bandung, Yogyakarta, hingga Makassar. Massa menuntut agar pihak berwenang segera mengusut tuntas kasus kematian Affan dan memastikan keadilan bagi keluarga korban.
Gen Z Takeaway
Guys, Menhan Sjafrie mastiin kalau Presiden Prabowo tuh always stand with rakyat. Pemerintah, TNI, Polri, sampai ormas diajak solid jaga persatuan biar negara tetap aman. Stabilitas nasional ini penting banget karena jadi pondasi buat ekonomi makin naik level.
Jadi, intinya: jangan gampang kepecah, tetap kompak, dan fokus bareng-bareng bangun Indonesia!
