Minggu, 5 Okt 2025
Minggu, 5 Oktober 2025

BREAKING NEWS : Bekasi Diguncang 13 Kali Gempa Susulan, Warga Diimbau Tetap Waspada

astakom.com, Karawang – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan gempa susulan sebanyak 13 kali, usai gempa utama berkekuatan megnitudo (M) 4,9 yang mengguncang wilayah Bekasi-Karawang, dan sekitarnya pada Rabu (20/8) pukul 19.45 WIB semalam.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menyampaikan bahwa magnitudo gempa susulan terbesar tercatat M 3,9. Sementara gempa susulan terkecil memiliki magnitudo 1,7.

“Menurut informasi BMKG per pagi ini sudah terjadi gempa susulan sebanyak 13 kali dengan magnitudo terbesar 3,9 dan magnitudo terkecil 1,7,” ujar Abdul Muhari dalam keterangan video, dikutip astakom.com, Kamis (21/8).

Dampak Gempa Bekasi
BNPB, kata dia, telah mengirimkan tim reaksi cepat yang bekerja hampir semalaman untuk menyisir dan melakukan pemetaan situasi secara cepat dampak dari gempa yang terasa hingga kawasan Jabodetabek.

“Hasil dari asesmen cepat tim yang bekerja di Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Karawang bisa disampaikan bahwa gempa magnitudo 4,9 tadi malam itu berdampak di 5 kecamatan dan 9 desa,” ungkap Muhari.

Abdul menegaskan hingga pagi ini tidak ada laporan korban jiwa maupun luka akibat gempa. Namun ia mengingatkan warga tetap waspada mengingat potensi gempa susulan masih ada.

“Kami mengimbau masyarakat tetap memperhatikan informasi dari BNPB dan BMKG serta tidak mudah percaya pada berita hoaks atau prediksi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan,” tambahnya.

BNPB juga meminta warga yang rumahnya terdampak segera melapor ke aparat desa atau BPBD terdekat agar pendataan bisa dilakukan lebih cepat. “Kami berharap masyarakat tetap waspada tetapi tidak perlu takut,” kata Abdul.

Analisis Gempa Bekasi
BMKG sebelumnya melaporkan terjadinya gempa berkekuatan M4,9 yang memiliki parameter update di M4,7. Hasil analisa BMKG menunjukkan bahwa gempabumi ini berada di darat pada koordinat 6,52 Lintang Selatan dan 107,25 Bujur Timur, atau sekitar 19 kilometer tenggara Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, dengan kedalaman 10 kilometer.

Berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa tersebut merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas sesar naik busur belakang Jawa Barat (West Java back arc thrust).

“Jenis genpabumi dangkal yang dipicu oleh sumber gempa sesar naik busur belakang Jawa Barat (West Java back arc thrust),” terang Daryono dalam keterangan pers, Rabu (20/8) dikutip astakom.com.

Gempa dilaporkan terasa di sejumlah wilayah aglomerasi Jabodetabek. Di Bekasi, getaran tercatat pada skala intensitas III–IV MMI, di mana warga merasakan guncangan kuat hingga pintu, jendela, dan dinding berderik.

Di Purwakarta, Cikarang, dan Depok getaran berada pada skala III MMI. Sementara di Bandung, Jakarta, Tangerang Selatan, dan Bekasi Timur tercatat II–III MMI. Adapun di Tangerang, Pandeglang, Cianjur, Pelabuhanratu, dan Lebak, getaran lebih ringan dengan skala II MMI.

Ikuti perkembangan berita terkini ASTAKOM di GOOGLE NEWS

Feed Update

Ratusan Ribu Masyarakat Padati Kawasan Silang Monas, Ungkap Dukungan dan Bangga untuk TNI

astakom, Jakarta — Ratusan ribu masyarakat dari berbagai wilayah memadati kawasan silang Monas untuk memeriahkan HUT ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI), Minggu (5/10). Senyum...

Antusias Hadiri HUT ke-80 TNI, Masyarakat Sipil Bangga dan Dukung Penuh TNI

astakom, Jakarta - Masyarakat sipil antusias hadiri HUT ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Silang Monas, Jakarta, Senin (5/10). Agus Irawan yang berprofesi sebagai...

Baret Biru Indonesia Siap Ditugaskan ke Gaza: Amanah Besar

Jakarta — Di tengah konflik berkepanjangan di Gaza, sejumlah prajurit Indonesia mengatakan siap diberangkatkan sebagai bagian dari misi perdamaian di bawah bendera Perserikatan Bangsa-Bangsa...

Tim Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bone Lolos Pendanaan PKM-PM 2025

astakom.com Bone – Kabar membanggakan datang dari Universitas Muhammadiyah Bone (UM Bone). Salah satu tim mahasiswa berhasil mencatatkan prestasi gemilang dengan lolos pendanaan Program...

BMKG Ramal Cuaca Cerah Berawan Warnai Sprint Race MotoGP Mandalika 2025

astakom.com, Mataram – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca cerah berawan akan menyertai jalannya sprint race Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025...

Terima Kasih Pak Prabowo, Kisah Danang, Pemuda 18 Tahun di Dapur MBG

Astakom, Tangerang — Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden RI Prabowo Subianto bukan hanya menghadirkan makanan sehat bagi jutaan siswa di sekolah-sekolah,...

Viral