Sabtu, 11 Okt 2025
Sabtu, 11 Oktober 2025

Pidato Kenegaraan Perdana Prabowo Bawa IHSG Tembus 8.000

astakom.com, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mencatat sejarah baru dengan menembus level psikologis 8.000 pada perdagangan sesi pertama hari ini, Jumat (15/8).

Capaian indeks harga saham nasional hari ini, salah satunya berkat sentimen positif dari pidato kenegaraan pertama Presiden Prabowo Subianto sejak resmi menjabat, dalam Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR-DPD RI 2025, Jumat (15/8).

Pidato tersebut dinilai para pelaku pasar sebagai momentum tersendiri, lantaran memuat arah kebijakan makro ekonomi dan program prioritas pemerintah, yang mampu memperkuat kepercayaan investor.

Senior Market Analyst Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Nafan Aji Gusta mengatakan, laporan kinerja lembaga-lembaga negara yang disampaikan Presiden Prabowo menjadi katalis positif bagi pasar modal.

“Pidato Presiden Prabowo dinantikan para pelaku pasar, karena meliputi asumsi makro dan berbagai program prioritas Presiden,” kata Nafan dalam risetnya, dikutip astakom.com, Jumat (15/8).

Menurutnya, program seperti Makan Bergizi gratis (MBG), Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih, sekolah rakyat, dan perbaikan infrastruktur memberikan optimisme terhadap prospek Ekonomi nasional.

Kemudian dari sisi teknikal, menurut Nafan, tren IHSG masih berada di jalur uptrend dengan target resistance di level 7.967 hingga 8.000. “Indikator Stochastics dan RSI menunjukkan sinyal positif, sementara volume perdagangan terus meningkat,” terangnya.

Senada, Technical Analyst RHB Sekuritas Indonesia, Ilham Fitriadi Budiarto juga menyebut kinerja IHSG yang berhasil menembus level 8.000 pada paruh pertama perdagangan hari ini, sejalan dengan proyeksi teknikal sebelumnya.

“Berdasarkan fibonacci external, target IHSG berada di area 8.000–8.058, dengan support di area 7.800,” katanya.

Ia menambahkan, momen ini bertepatan dengan perayaan HUT ke-80 RI sehingga menjadi katalis tambahan bagi pergerakan pasar. Namun, Ilham mengingatkan adanya potensi koreksi pada pekan depan.

“Ketika IHSG sudah menyentuh target teknikal dan ekspektasi publik, risiko koreksi perlu dicermati,” ujarnya.

Faktor waktu perdagangan yang berdekatan dengan cuti bersama perayaan HUT ke-80 Kemerdekaan RI, pada 18 Agustus 2025 juga menjadi katalis tersendiri bagi kinerja pasar pada hari ini.

Rekor IHSG ini menandai optimisme pelaku pasar terhadap arah Kebijakan Ekonomi pemerintahan Prabowo Subianto, sekaligus menjadi tonggak penting bagi pasar modal Indonesia menjelang akhir kuartal ketiga 2025.

Ikuti perkembangan berita terkini ASTAKOM di GOOGLE NEWS

Feed Update

Jelang Mandatori B50 di 2026, Siap-siap Ada 2,5 Juta Lapangan Kerja Baru

astakom.com, Jakarta — Pemerintah memastikan penerapan mandatori Biodiesel B50 pada tahun 2026 tak hanya bertujuan menghentikan impor solar, tetapi juga membuka peluang besar bagi...

Pendaftaran Program Magang Nasional Diperpanjang hingga 15 Oktober, Buruan Daftar!

astakom.com, Jakarta - Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) telah resmi memperpanjang waktu pendaftaran program magang nasional 2025, yang semula dijadwalkan berakhir pada 12 Oktober...

To The Moon! IHSG Diyakini Terus Menguat hingga Akhir Tahun

astakom.com, Jakarta – Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan, Derivatif dan Bursa Karbon Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Inarno Djajadi menyampaikan keyakinannya bahwa Indeks Harga...

Bulog Serap 16 Ribu Ton Jagung, Bapanas Klaim Stok Nasional Kian Aman

astakom.com, Jakarta – Badan Pangan Nasional (Bapanas) melaporkan kinerja positif dalam penguatan stok Cadangan Jagung Pemerintah (CJP). Dalam waktu satu bulan, Perum Bulog berhasil...

Didukung Kebijakan Pemerintah, IHSG Otw ‘To The Moon’

astakom.com, Jakarta — Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa mengekspresikan keyakinannya bahwa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan terus menguat bahkan “meluncur to the...

Menkeu Purbaya Nilai Patriot Bond Untungkan Danantara Indonesia

astakom.com, Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa menilai penerbitan “Patriot Bond” berpotensi memberikan keuntungan besar bagi Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara...

Viral