Rabu, 13 Agu 2025
Rabu, 13 Agustus 2025

PHE Tegaskan Komitmen Jaga Keberlanjutan Pasokan Energi Nasional

astakom.com, Jakarta – PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Subholding Upstream Pertamina menegaskan komitmennya dalam mendorong kemandirian energi nasional melalui swasembada energi dan pengembangan ekonomi hijau.

Corporate Secretary Subholding Upstream Pertamina, Hermansyah Y Nasroen menegaskan, bahwa langkah ini sejalan dengan visi PHE menjadi perusahaan minyak dan gas bumi terkemuka yang mengutamakan ketahanan, ketersediaan, dan keberlanjutan energi.

“Melalui semangat Accelerate-to-Elevate, PHE terus berupaya mencari strategi untuk meningkatkan produksi migas nasional demi mewujudkan visi swasembada energi,” ujar Hermansyah Y Nasroen dalam keterangan tertulis, dikutip astakom.com, Selasa (12/8).

Saat ini, PHE telah mengelola 24 persen blok migas di dalam negeri, berkontribusi 69 persen terhadap produksi minyak nasional dan 37 persen terhadap produksi gas nasional.

Pada semester I 2025, perusahaan telah mencatatkan produksi minyak sebesar 557 ribu barel per hari (MBOPD) dan gas 2,8 miliar standar kaki kubik per hari (BSCFD).

PHE juga telah menyelesaikan pengeboran 404 sumur pengembangan, 628 kegiatan workover, dan 18.714 kegiatan well services. Di sektor eksplorasi, PHE mencatat survei Seismik 3D sepanjang 539 km² dan pengeboran delapan sumur eksplorasi.

Berbagai upaya tersebut menghasilkan tambahan sumber daya 2C sebesar 804 juta barel setara minyak (MMBOE) dan cadangan migas terbukti (P1) sebesar 63 MMBOE.

Dalam mendukung program ekonomi hijau, PHE juga mengembangkan teknologi Carbon Capture Storage (CCS) dan Carbon Capture Utilization Storage (CCUS) dengan 11 portofolio studi yang berkapasitas hingga 7,3 gigaton CO₂.

Melalui 781 program Corporate Social Responsibility (CSR), PHE per Juni 2025 telah berhasil mereduksi emisi karbon sebesar 796.485 ton CO₂e.

Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso menegaskan bahwa sektor hulu tetap menjadi prioritas perusahaan, dimana lebih dari 60 persen anggaran investasi masuk dalam proyek-proyek di sektor hulu migas.

“Sektor hulu menjadi tulang punggung Pertamina dalam memenuhi kebutuhan migas nasional. Sejalan dengan itu, salah satu fokus Pertamina yakni pada pengembangan teknologi dan investasi untuk bisnis ini,” ujarnya.

PHE berkomitmen menjalankan operasional sesuai prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) serta menerapkan Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) berstandar ISO 37001:2016.

Pertamina sebagai induk usaha, lanjut Fadjar, juga terus mendukung target net zero emission 2060 melalui program yang selaras dengan Sustainable Development Goals (SDGs).

Rubrik Sama :

Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer

astakom, Bandung - Presiden Prabowo Subianto menghadiri Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer, di Lapangan Udara (Lanud) Suparlan Pusdiklatpassus, Batujajar, Kabupaten Bandung Barat,...

Mata Prabowo Berkaca-kaca Saat Pimpin Mengheningkan Cipta di Upacara Militer

astakom, Bandung — Suasana haru menyelimuti upacara gelar pasukan operasional dan militer di Lapangan Suparlan, Pusdiklatpassus Batujajar, Minggu (10/8), ketika Presiden Prabowo Subianto memimpin...

Prabowo Lantik Sejumlah Panglima Kodam hingga Komandan Brigade, Begini Pesannya !

astakom, Bandung — Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto melantik Jenderal Tandayo Budi sebagai Wakil Panglima TNI. Selain itu, Prabowo juga melantik enam panglima kodam,...

Prabowo Kukuhkan Satuan Baru, Tegaskan Pertahanan Rakyat Semesta

astakom, Bandung — Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menegaskan bahwa TNI merupakan anak kandung rakyat dan harus siap mati di medan perang untuk membela...

Terkini

Viral

Videos