Minggu, 10 Agu 2025
Minggu, 10 Agustus 2025

Sri Mulyani Kasih Bocoran Anggaran Sekolah Rakyat Bakal Naik Drastis di 2026

astakom, Jakarta – Menteri Keuangan (Menkeu) RI, Sri Mulyani Indrawati memberikan sinyal bahwa alokasi anggaran untuk program Sekolah Rakyat akan naik signifikan pada tahun anggaran 2026.

Rincian resmi kenaikan anggaran tersebut akan disampaikan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto saat memaparkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026 di hadapan DPR RI pada 15 Agustus mendatang.

“Anggarannya akan meningkat cukup besar dibanding tahun ini,” ujar Sri Mulyani dalam keterangannya, usai meninjau Sekolah Rakyat Menengah Atas 10 Jakarta Selatan, Sabtu (9/8) dikutip astakom.com.

Ia memaparkan, bahwa pada tahun 2025 pemerintah telah menggelontorkan Rp7 triliun untuk program ini. Anggaran tersebut tersebar di Kementerian Sosial serta sejumlah kementerian dan lembaga, termasuk Kementerian Pekerjaan Umum.

Menurut Bendahara Negara, kenaikan anggaran diperlukan untuk mengakomodasi bertambahnya jumlah Sekolah Rakyat yang akan beroperasi di tahun depan.

Pada pertengahan Agustus 2025, ditargetkan ada 100 titik Sekolah Rakyat yang aktif. Jumlah itu akan bertambah menjadi 159 titik pada September 2025, dengan kapasitas lebih dari 15.000 siswa di seluruh Indonesia.

“Tahun depan, 200 sekolah akan berjalan penuh selama satu tahun, sehingga perlu anggaran yang jauh lebih besar,” kata Sri Mulyani.

Ia menegaskan, dana tambahan tersebut tidak hanya untuk membiayai operasional sekolah dan gaji tenaga pengajar, tetapi juga untuk pembangunan fasilitas di daerah yang masih minim sarana pendidikan.

Selain itu, pemerintah menyiapkan lebih dari 15.000 laptop untuk siswa Sekolah Rakyat pada tahun ini. Distribusi tahap pertama sebanyak 9.700 unit direncanakan dilakukan pada akhir Agustus atau awal September 2025. Sementara tahap kedua menyusul dengan 5.665 unit.

Menteri Sosial (Mensos) RI, Saifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul memastikan pengadaan lebih dari 15.000 laptop untuk siswa Sekolah Rakyat ini akan dilakukan secara transparan dan akuntabel.

“Saya sudah minta kepada penanggung jawab pengadaan untuk melakukan pengadaan dengan transparan, dengan terbuka, tidak kongkalikong, tidak ada lagi praktek-praktek yang melanggar aturan,” kata Gus Ipul di Bandung, Sabtu (9/8), dikutip astakom.com.

Seluruh siswa Sekolah Rakyat akan mendapatkan satu unit laptop untuk menunjang proses belajar mengajar. Spesifikasi laptop ini akan disesuaikan dengan kebutuhan jenjang pendidikan masing-masing siswa. Selain laptop, Kementerian Sosial (Kemensos) juga akan menyalurkan seragam sekolah sebagai bagian dari fasilitas pendukung.

Gus Ipul menegaskan, seluruh proses pengadaan laptop dan seragam dilakukan secara transparan dan terbuka, sesuai arahan Presiden untuk memastikan tidak ada praktik korupsi, kolusi, maupun pelanggaran aturan.

“Karena ini sesuai dengan arahan presiden, tidak ada korupsi. Pastikan bahwa semua proses itu sesuai dengan prosedur, sesuai dengan ketentuan. Kita juga minta didampingi oleh aparat,” ujarnya.

Rubrik Sama :

IHSG Pekan Depan Diprediksi Bergerak Menguat di Kisaran 7.480–7.680

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak di rentang 7.480–7.680 pada pekan depan. Kenaikan lanjutan baru akan terkonfirmasi jika IHSG mampu breakout di atas level resistance 7.680 dengan disertai peningkatan volume transaksi

Catat! 10 Saham Paling Cuan Sepekan

Bursa Efek Indonesia (BEI) merilis daftar sepuluh saham dengan kenaikan harga tertinggi sepanjang perdagangan sepekan terakhir, yakni pada periode perdagangan 4–8 Agustus 2025.

Jangkau 5 Juta Rakyat, Sri Mulyani: Program MBG Bukti Negara Hadir

Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto kembali membuktikan komitmennya menghadirkan kebijakan yang langsung menyentuh kebutuhan rakyat, salah satunya melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Rudy Salim Sentil Influencer Keuangan yang ‘Asal’ Kasih Saran Investasi

Pengusaha otomotif sekaligus investor, Rudy Salim, menyoroti fenomena maraknya influencer keuangan di Indonesia yang bebas memberikan analisis dan saran investasi, tanpa sertifikasi resmi sebagai bukti kredibilitas.

Terkini

Viral

Videos