astakom, Jakarta – Pemerintah kembali membuka pendaftaran peserta upacara peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan ke-80 RI di Istana Merdeka, Jakarta, pada 17 Agustus 2025 mendatang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun astakom.com dari unggahan akun Instagram resmi Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), pendafararan akan dibuka pada tanggal 7 dan 8 Agustus 2025, pukul 10.00 WIB.
Pendaftaran dapat dilakukan melalui laman resmi https:/pandang.istanapresiden.go.id, dengan memperhatikan syarat dan ketentuan sebagai berikut:
- Mengisi formulir pendaftaran.
- Berusia minimal 10 tahun.
- Permohonan akan diverifikasi.
- Jika lolos verifikasi, pemohon akan mendapat email jadwal pengambilan undangan.
“Yuk, jadi bagian dari sejarah! Jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan langsung momen sakral di istana,” tulis Kemensetneg, dikutip astakom.com dari unggahannya, Rabu (6/8).
Adapun diketahui, pendaftaran peserta upacara hari ulang tahun (HUT) ke-80 RI telah dibuka sejak 4 Agustus 2025 lalu. Namun karena keterbatasan tempat, kuota yang tersedia tidak mampu menampung animo masyarakat yang tinggi.
“Kami juga mohon maaf karena ketersediaan tempat sangat terbatas. Ternyata dari data yang masuk, animo masyarakat luar biasa, yang tidak mungkin semua juga tertampung,” kata Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi, Selasa (5/8).
Prasetyo menegaskan, bahwa Presiden Prabowo ingin peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan ke-80 RI berlangsung dengan nuansa yang lebih terbuka dan meriah.
Untuk itu, peringatan krusial yang masuk dalam agenda Upacara 17 Agustus di Istana Merdeka, Jakarta tersebut, 80 persen dari total undangan yang disiapkan diberikan kepada masyarakat umum.
“Kepala Negara juga mendorong agar peringatan tersebut mencerminkan semangat kegembiraan, kebersamaan, dan optimisme,” ujar Prasetyo yang juga menjabat sebagai Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) RI.
Kepala Negara, kata dia, menekankan agar peringatan kemerdekaan yang ke-80 RI harus menjadi momentum untuk menguatkan harapan di tengah tantangan bangsa.
“Semangat para pejuang kemerdekaan menjadi inspirasi untuk terus melangkah ke depan,” harapnya.