Sabtu, 2 Agu 2025
Sabtu, 2 Agustus 2025

Dibuka 4 Agustus, Mayoritas Peserta Upacara di Istana Masyarakat Umum

astakom, Jakarta – Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, pemerintah mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta merayakan momen bersejarah ini melalui berbagai kegiatan yang meriah dan inklusif.

Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensesneg), Juri Ardiantoro menyampaikan bahwa tahun ini, pemerintah membuka ruang partisipasi yang lebih luas bagi masyarakat umum dalam peringatan upacara detik-detik proklamasi di Istana Merdeka, Jakarta, pada 17 Agustus 2025 mendatang.

“Undangan yang akan kami sebar sebagian besar kami alokasikan menurut arahan Bapak Presiden untuk masyarakat umum. Jadi dari 8.000 undangan atau 8.000 peserta upacara, 80 persen-nya adalah masyarakat umum,” ujar Juri di Jakarta, dikutip astakom.com, Jumat (1/8).

Menurutnya, kebijakan ini menjadi bukti nyata bahwa peringatan kemerdekaan tahun ini dirancang dengan semangat inklusivitas. “Disinilah menunjukkan bahwa peringatan HUT ke-80 RI benar-benar bersifat inklusif,” tambahnya.

Masyarakat yang ingin hadir di upacara di Istana Merdeka dapat mendaftar secara daring melalui laman resmi https://pandang.istanapresiden.go.id, yang akan dibuka mulai 4 Agustus 2025 mendatang.

“Jadi kepada masyarakat umum, kami ingin mengimbau jika berminat menjadi peserta Upacara Detik-Detik Proklamasi Ke-80, nanti siap-siap untuk war undangan HUT ke-80 RI mulai tanggal 4 Agustus 2025,” jelas Juri.

Tak hanya menghadiri upacara, pemerintah juga mengajak masyarakat untuk menghidupkan semangat kemerdekaan di lingkungan masing-masing melalui kegiatan seperti perlombaan, perayaan budaya, hingga aksi gotong royong.

“Kami mengimbau untuk menyebarluaskan dan mengenakan atribut HUT RI seperti yang kami kenakan saat ini. Kemudian juga kami mengimbau untuk mengadakan berbagai perlombaan dan kegiatan budaya dengan penuh sukacita,” ucapnya.

Dan jangan lupa juga di momentum bulan kemerdekaan untuk melakukan gotong royong, kerja bakti, membersihkan lingkungan, dan kegiatan-kegiatan positif lainnya untuk membuat lingkungan menjadi bersih dan nyaman,” tambahnya.

Seluruh elemen masyarakat, termasuk sekolah, kampus, instansi pemerintah, BUMN, BUMD, hingga sektor swasta juga didorong untuk memasang bendera merah putih, umbul-umbul, serta atribut perayaan HUT RI sepanjang bulan Agustus.

Dengan keterlibatan aktif masyarakat, pemerintah berharap peringatan kemerdekaan tahun ini menjadi momentum penguatan rasa nasionalisme dan optimisme menuju masa depan Indonesia yang lebih baik.

“Mari kita buat peringatan ke-80 Republik Indonesia benar-benar hikmat, meriah, penuh sukacita, penuh kegembiraan, dan membangun optimisme masyarakat ke depan,” tutup Juri.

Rubrik Sama :

Air Mata Gus Ipul Tumpah untuk Guru dan Para Pengabdi Sekolah Rakyat

astakom, Lebak - Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) tak kuasa membendung air mata mendengar curhatan seorang Guru Sekolah Rakyat yang memilih setia mengabdi...

Emisi Surat Utang EGS Tembus Rp65,77 Triliun, OJK: Pasar Responsif terhadap Ekonomi Hijau

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat pertumbuhan signifikan dalam penerbitan surat utang berbasis prinsip lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG) di pasar modal Indonesia.

Perdana, Pemerintah Bakal Gelar Pesta Rakyat di Istana Usai Upacara 17 Agustus

Untuk pertama kalinya, Pemerintah akan menggelar acara pesta rakyat di halaman Istana Kepresidenan sebagai bagian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia. Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensetneg) RI, Juri Ardiantoro.

SRMA 34 Dibuka, Menandai Dimulainya MPLS di 37 Titik Tambahan Sekolah Rakyat

astakom, Lebak - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf (Gus Ipul) membuka Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 34, Kabupaten Lebak,...
Cover Majalah

Update