Rabu, 8 Okt 2025
Rabu, 8 Oktober 2025

Azis Subekti Ingatkan Penyelenggara Pemilu: Jangan Main-main, Rakyat yang Menanggung Akibat

astakom, Jakarta – Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi Gerindra, Azis Subekti mengingatkan urgensi menjaga demokrasi dari intervensi dan potensi pelanggaran prosedur kepada Kementerian Dalam Negeri, KPU, Bawaslu, dan DKPP, menjelang pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) dan pilkada ulang di sejumlah daerah.

“Kalau ini tidak jelas, nggak usah dilaksanakan, karena berbahaya. Pertanyaan saya, ada nggak intervensi terhadap lima daerah ini yang mau melaksanakan PSU maupun pilkada ulang?” ujar Azis, Rabu (16/7).

Tak hanya mempertanyakan transparansi, Azis juga memberikan peringatan keras bagi siapa pun yang mencoba bermain-main dengan proses demokrasi. Menurutnya, setiap upaya manipulatif akan menjadi bumerang bagi pelakunya, termasuk jika berasal dari partainya sendiri.

“Kalau ada yang mencoba untuk main-main, dia sedang menggali kuburnya sendiri. Termasuk Partai Gerindra ya,” tegasnya, membuat ruang rapat seketika hening.

Dalam kesempatan itu, Azis juga menyoroti evaluasi DKPP terhadap pelaksanaan PSU yang dipicu oleh putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Ia menilai ada poin penting yang seharusnya mendapat prioritas lebih tinggi.

“Ada lima poin, Pak. Kenapa Bapak nggak memasukkan poin yang kelima di pertama? Kan ujung dari semuanya kan di situ. Harusnya lima itu nomor satu. Kalau nggak profesional verifikasi ini,” kritiknya.

Azis menekankan bahwa kekokohan dan independensi penyelenggara pemilu adalah harga mati. Ia mengingatkan, ketidaktegasan hanya akan membuka jalan bagi pelanggaran dan berulangnya PSU yang ujung-ujungnya membebani negara dan merugikan rakyat.

“Anda harus kokoh. Atensi dari manapun nggak ada. Karena apa akibatnya nanti? PSU. PSU yang menanggung siapa? Rakyat juga. Anggarannya terus ada terus. Itu prinsip. Itulah kekokohan bagi penyelenggara,” tegasnya.

Lebih jauh, Azis menyuarakan sikap resmi Fraksi Gerindra yang menolak segala bentuk pembiaran terhadap pelanggaran aturan, terutama jika berdampak pada keuangan negara.

“Standing position Partai Gerindra jelas: nggak boleh main-main dengan penegakan aturan. Apalagi yang menyebabkan, ketika aturan itu tidak ditegakkan, negara yang rugi untuk mengeluarkan anggaran. Nggak boleh itu. Siapapun yang perintah, itu nggak boleh kalau menimbulkan Kerugian negara.”

Mengakhiri penyampaiannya, Azis mendorong agar seluruh komisioner penyelenggara pemilu terlibat aktif dalam pengawasan tahapan PSU dan pilkada ulang. Ia mengajak agar prinsip progresif diterapkan, dengan pendekatan yang lebih responsif dan antisipatif.

“Berlakulah asas progresif. Tidak menunggu laporan dari sana. Teleponlah. Bikinlah teks ini. Teleponlah setiap hari bagaimana perkembangannya dari setiap detail pelaksanaan pilkada ulang maupun PSU yang akan dilaksanakan.” tega Azis.

“Itu prinsipnya. Tidak ada toleransi untuk melakukan kesalahan kali ini. Kami hanya mengingatkan bahwa tidak boleh ada lagi PSU setelah semua ini selesai pencoblosan,” pungkasnya

Ikuti perkembangan berita terkini ASTAKOM di GOOGLE NEWS

Feed Update

Danang Wicaksana Gagas Program ‘Gerindra Menyapa’ untuk Sukseskan MBG Presiden Prabowo

astakom.com, Yogyakarta – Ketua DPD Partai Gerindra Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Danang Wicaksana Sulistya, menyerukan kepada seluruh kader partai agar aktif melaksanakan program Gerindra...

Legislator Gerindra Bagi-Bagi Beras ke Warga Desa Sungai Alat

  Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra Daerah Pemilihan Kalimantan Selatan I, Muhammad Rofiqi, menyalurkan bantuan beras secara langsung kepada warga Desa Sungai Alat. Aksi...

Sekolah Garuda Hadir di Kaltara, Menag: Titik Balik Anak Perbatasan Cinta Negeri Sendiri

astakom.com, Jakarta - Menteri Agama (Menag), Nasaruddin Umar menegaskan pentingnya pemerataan akses pendidikan unggul di wilayah perbatasan sebagai bagian dari visi besar Presiden Prabowo...

Stok Beras Pecah Rekor, Mentan Amran: Bukti Kepemimpinan Presiden Prabowo

astakom.com, Jakarta — Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman (Mentan Amran) menegaskan bahwa kebijakan pangan nasional kini menunjukkan hasil konkret bahkan bisa disebut pecar rekor....

Siswa Ungkap Kebahagiaan Dapat Makan Bergizi Gratis : Kamsahamnida Pak Prabowo

astakom, Jakarta – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka kembali menyita perhatian publik....

Legislator Gerindra Apresiasi Polri Sukses Kelola Program MBG

astakom.com, Jakarta — Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Habiburokhman, memberikan apresiasi tinggi kepada Polri atas kiprahnya dalam menyukseskan program prioritas pemerintah, Makan...

Viral