Rabu, 16 Jul 2025
Rabu, 16 Juli 2025

Prabowo Bertolak Kembali ke Indonesia, Akhiri Kunjungan Kerja dari Saudi hingga Prancis

astakom, Paris — Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah bertolak kembali ke Tanah Air dari Paris, Prancis, pada Selasa (15/07), waktu setempat, mengakhiri rangkaian lawatan ke sejumlah negara sahabat, dari Arab Saudi, Brazil, Belgia, hingga Prancis.

Prabowo lepas landas dari Bandar Udara Orly Paris. Ia dilepas secara resmi oleh Duta Besar Prancis untuk Indonesia Fabien Penone, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Prancis Muhammad Oemar serta Atase Pertahanan KBRI Paris Marsma TNI Anang Surdwiyono. Prabowo juga dilepas oleh barisan pasukan jajar kehormatan dari militer Perancis.

Sebelum berangkat kembali, Prabowo sempat mengungkap isi pembahasan dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron saat jamuan makan malam di Istana Elysee, Paris. Prabowo menyebut obrolan itu sangat produktif.

“Ya kemarin suatu pertemuan makan malam tapi ya, kita bahas banyak masalah kerjasama Indonesia dan Prancis. Prancis juga banyak membantu kita di Eropa,” ujar Prabowo kepada wartawan di bandara.

Dalam kesempatan jamuan makan malam di Istana Elysee, Prabowo dan Macron turut bertukar pandangan mengenai situasi di Timur Tengah, khususnya mengenai konflik Israel-Palestina.

Keduanya menegaskan pentingnya penyelesaian damai yang adil dan berkelanjutan, termasuk dukungan terhadap solusi dua negara two-state solution sebagai jalan terbaik untuk mewujudkan perdamaian jangka panjang.

“Ya dibahas, Prancis mendukung two-state solution,” ujar Prabowo.

Rubrik Sama :

Bukan Sekadar Angka, Menkeu Tegaskan Keuangan Negara Adalah Kontrak Sosial

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menegaskan bahwa keuangan negara bukan hanya soal angka, tapi instrumen penting menjaga kepercayaan rakyat terhadap negara.

Khofifah Sebut Impor Sapi Bunting Jadi Penguat Dukung Asta Cita Prabowo

Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa menyambut kedatangan 1.080 ekor sapi perah bunting dari Australia sebagai langkah konkret menuju swasembada susu nasional.

Bukan Saingan, Kopdes Merah Putih Justru Bisa Jadi Pemasok Utama Warung Kecil

Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih diyakini bukan ancaman bagi warung-warung kecil di desa. Justru sebaliknya, Kopdes ini bisa menjadi mitra strategis dalam pasokan barang pokok.

Zulhas Ungkap Alasan Kopdes Merah Putih Diundur Jadi 21 Juli 2025

Pemerintah resmi mengundur jadwal peluncuran program Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih menjadi tanggal 21 Juli 2025, dari yang sebelumnya dijadwalkan pada 19 Juli 2025.
Cover Majalah

Update