Rabu, 16 Jul 2025
Rabu, 16 Juli 2025

Sri Mulyani Sebut SBN Bukan Beban APBN, Tapi Investasi Rakyat yang Aman

astakom, Jakarta — Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati menegaskan bahwa Surat Berharga Negara (SBN) bukanlah beban bagi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), melainkan instrumen investasi yang aman dan strategis.

Hal ini disampaikannya dalam Rapat Paripurna DPR RI yang membahas Tanggapan Pemerintah terhadap Pandangan Fraksi atas RUU Pertanggungjawaban APBN Tahun Anggaran 2024, Selasa (15/7).

Dalam pidatonya, Sri Mulyani menekankan bahwa pengelolaan SBN dilakukan secara hati-hati sebagai bagian penting dari strategi pembiayaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara.

“Pengelolaan Surat Berharga Negara atau SBN terus kami kelola secara hati-hati. Ini merupakan strategi pembiayaan APBN,” ungkapnya, dikutip astakom.com, Selasa (15/7).

Menkeu pun mendorong publik agar tidak memandang SBN sebagai beban anggaran, melainkan sebagai bagian dari kontrak kepercayaan antara negara dan para investor domestik, termasuk masyarakat umum.

“Lembaga-lembaga baik itu pensiun, asuransi, perbankan, bahkan masyarakat kecil telah memegang surat berharga negara kita. Mereka membutuhkan instrumen investasi yang aman,” jelasnya.

SBN saat ini dimiliki oleh berbagai pihak yang membutuhkan stabilitas dan kepastian dalam berinvestasi. Bagi pemerintah, hal ini menjadi cerminan kepercayaan pasar terhadap kemampuan fiskal negara sekaligus menjadi peluang memperluas partisipasi publik dalam pembangunan nasional.

Sri Mulyani juga menegaskan pentingnya edukasi publik terkait fungsi strategis SBN. Pemerintah akan terus menyosialisasikan bahwa SBN bukan sekadar alat utang, tetapi juga bagian dari sistem keuangan yang sehat dan inklusif.

“SBN merupakan instrumen investasi yang aman dan menjadi pilihan investasi bagi berbagai lembaga, termasuk pensiun, asuransi, perbankan, dan masyarakat,” ujarnya.

Dengan pengelolaan yang hati-hati serta didukung oleh kepercayaan investor dalam negeri, pemerintah berharap SBN dapat terus menjadi instrumen efektif untuk mendukung pembiayaan pembangunan dan menjaga kredibilitas fiskal nasional.

Rubrik Sama :

APRINDO Temui Mendag Bahas Kolaborasi UMKM

astakom, Jakarta - Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso menerima kunjungan Ketua Dewan Pembina Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO) Abdul Latief beserta jajaran pengurus APRINDO,...

Kisah Alma, Siswi Sekolah Rakyat Penghapal Qur’an yang Ingin Jadi Dosen

astakom, Bekasi - Meskipun awalnya gugup lantaran harus tampil melantunkan hapalan Al Qur'an di depan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti, namun akhirnya...

Prabowo dan Trump Sepakat Tingkatkan Hubungan Dagang RI-AS

astakom, Jakarta - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, mengumumkan bahwa dirinya telah melakukan pembicaraan telepon yang sangat baik dengan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump....

Soal Dubes, DPR Sudah Kembalikan Surat ke Presiden dan Tinggal Tunggu Proses Pelantikan

astakom, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan pihaknya sudah mengirimkan surat terkait hasil fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan...
Cover Majalah

Update