Sabtu, 12 Jul 2025
Sabtu, 12 Juli 2025

Agar Tidak Tertinggal, Nezar: Adopsi AI bagi Industri Manufaktur Adalah Sebuah Keniscayaan

astakom, Batam – Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria menegaskan bahwa Indonesia tidak boleh tertinggal dalam kompetisi global kecerdasan artifisial atau Artificial Intelligence (AI).

Untuk itu, Nezar menyerukan percepatan adopsi teknologi AI di sektor manufaktur nasional.

“Jadi kami melihat apa yang sudah dilakukan oleh ekosistem pengembangan alat-alat elektronik yang terkait dengan IT dan seberapa jauh adopsi teknologi AI di manufaktur,” ujarnya usai meninjau fasilitas produksi PT Sat Nusapersada Tbk di Batam, Rabu (9/7).

Nezar Patria menyoroti adopsi dan penerapan teknologi AI kini menjadi medan utama kompetisi antarnegara, bahkan menjadi penyebab dari meningkatnya tensi geopolitik, seperti perang tarif antara Amerika Serikat dan Tiongkok.

Menurutnya, negara-negara besar seperti AS, Tiongkok, Jepang, Korea, hingga India tengah berlomba menuju pengembangan Artificial General Intelligence (AGI), yaitu AI dengan kemampuan menyerupai kecerdasan manusia.

“Mereka ingin berpacu untuk mencapai superintelligence atau yang disebut dengan artificial general intelligence, suatu kemampuan AI yang sudah mirip dengan manusia,” ungkapnya.

Nezar menegaskan bahwa teknologi AI tidak hanya berdampak pada sektor manufaktur, tapi juga sudah merambah sektor pendidikan, kesehatan, transportasi, layanan keuangan, hingga pertanian.

Dalam bidang kesehatan, ia menyontohkan kemampuan mesin AI bahkan sudah menggantikan peran radiolog dalam menganalisis hasil pemindaian medis.

Guna mengoptimalkan adopsi teknologi terbaru tersebut, Nezar Patria menyatakan pemerintah tengah menyusun peta jalan AI nasional yang terukur dan realistis, dengan mempertimbangkan kesiapan sektor industri domestik.

“Kami melihat pentingnya satu peta jalan AI yang bisa mengukur dan kemudian mengidentifikasi masalah. Roadmap AI ini dikerjakan dengan melihat juga kemampuan manufaktur kita, industri kita, sehingga dia bisa sesuai dengan kemampuan komputasi yang tersedia,” tandasnya.

Dalam kunjungan ini, Wamen Nezar didampingi oleh Direktur Utama PT Sat Nusapersada Tbk Abidin Fan dan Direktur Operasional PT Sat Nusapersada Tbk Bidin Yusuf.

Rubrik Sama :

Bitcoin Cetak ATH Baru: Tembus Rp1,95 Miliar, “To the Moon!” Didukung Cadangan Strategis AS

astakom, Jakarta - Bitcoin kembali membuktikan gelarnya sebagai “raja” aset digital. Per hari ini, Jumat (11/7/2025), harga Bitcoin mencatat all time high (ATH) baru...

5 Rekomendasi Gadget Terbaru Juli 2025: VR Controller, Charger Nirkabel, dan Lainnya

astakom.com, Jakarta - Dunia gadget terus melahirkan inovasi segar. Memasuki Juli 2025, setidaknya ada lima perangkat yang mencuri perhatian pecinta teknologi, mulai dari aksesori...

Samsung Perkenalkan Z Fold 7 & Flip 7, Tipis, Ringan, dan Lebih Cerdas

astakom, Jakarta - Samsung kembali mencuri perhatian dunia lewat gelaran tahunan Galaxy Unpacked 2025 yang berlangsung hari ini. Seperti sudah diprediksi banyak pengamat, acara...

Belajar Jadi Masinis? Coba Akademi Masinis LRT Jakarta di Jakarta Fair 2025!

astakom, Jakarta - Dalam rangka memeriahkan HUT ke-498 Kota Jakarta, PT LRT Jakarta turut meramaikan gelaran Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2025 selama sepekan penuh,...
Cover Majalah

Update