astakom, Balikpapan – Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Selvi Gibran Rakabuming mengajak seluruh jajaran pengurus Dekranas Daerah (Dekranasda) untuk selalu melakukan pembinaan dan pendampingan kepada para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) bidang kerajinan di daerah masing-masing.
Selvi menekankan pentingnya pembinaan terhadap UMKM agar memahami peran digitalisasi dalam mengembangkan usahanya.
Baca juga
Menurutnya, di tengah arus teknologi yang terus berkembang pesat, para perajin tak bisa lagi hanya mengandalkan teknik pemasaran produk secara konvensional.
“Sekarang penggunaan media sosial itu sangat penting. Perajin harus dituntut bisa menjual secara offline dan online untuk memperluas pangsa pasar. Pembinaan digital wajib diberikan, terutama bagi perajin di daerah-daerah terpencil,” kata Selvi dalam acara syukuran Hari Ulang Tahun Ke-45 Dekranas di BSCC Dome, Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (9/7).
Selvi mengatakan UMKM yang masih dalam tahap merintis usaha dan belum memiliki pasar tetap, perlu mendapatkan pendampingan yang lebih banyak agar mereka dapat dikenal masyarakat.
“Saya berpesan kepada Ketua Dekranasda yang hadir untuk aktif mendampingi perajin-perajin, khususnya yang masih belum dikenal, yang belum punya pasar ini justru yang harus diberikan perhatian khusus,” ujarnya.
Lebih lanjut, Selvi menegaskan perlunya sinergi antarpemangku kepentingan untuk membantu UMKM kerajinan, tidak hanya dari sisi pemasaran, tetapi juga perizinan dan akses pembiayaan.
Ia menyebut pelaku UMKM pemula sering kali mendapatkan tantangan saat memulai usaha karena tidak memahami aspek legalitas dan memiliki keterbatasan modal usaha.
“Pendampingan perizinan sangat penting, terutama bagi perajin yang masih baru memulai. Jangan sampai mereka hanya bertahan menjual dari mulut ke mulut. Akses permodalan juga harus dipermudah,” ucapnya.
Selvi berharap Dekranasda dapat berkomitmen menjalankan upaya-upaya ini untuk memajukan industri kerajinan nasional sehingga mampu bersaing di pasar global.