Minggu, 6 Jul 2025
Minggu, 6 Juli 2025

Dari Padang Pasir ke Pantai Tropis, Prabowo Lanjutkan Diplomasi Global di Brasil

astakom, Rio de Janeiro – Presiden RI Prabowo Subianto mendarat di Bandara Galeao Air Base, Rio de Janeiro, sekitar pukul 06.30 waktu Brasília (BRT), Sabtu pagi (5/7).

Kedatangannya di tanah Samba ini sebagai kelanjutan dari maraton diplomatiknya, setelah sebelumnya menyelesaikan kunjungan penting ke Kerajaan Arab Saudi.

Prabowo disambut Duta Besar Laudemar Gonçalves de Aguiar Neto, Sekretaris Promosi Perdagangan, Sains, Teknologi, Inovasi, dan Budaya, Kementerian Luar Negeri Brasil, Perwakilan Pejabat Angkatan Udara Brasil. Dari pihak Indonesia hadir Duta Besar RI di Brasilia Edi Yusup dan Atase Pertahanan KBRI Brasilia.

Usai penyambutan di Bandar Udara Galeao Air Base, Prabowo beranjak ke hotel tempatnya menginap. Delegasi Indonesia yaitu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono serta Jajaran Kedutaan Besar Republik Indonesia di Brasilia, diaspora Indonesia di Brasil turut menyambut kedatangan Presiden.

Diketahui, Prabowo datang dalam rangka menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS yang akan berlangsung pada 6–7 Juli 2025 di Museum of Modern Art (MMA), Rio de Janeiro.

Forum ini menjadi panggung penting bagi Indonesia mengingat Indonesia telah sepenuhnya menjadi anggota BRICS.

Rio de Janeiro yang semarak dan tropis memberikan kontras menarik dengan kunjungan Prabowo sebelumnya di Timur Tengah. Namun, semangat diplomasi dan tujuan mempererat hubungan internasional tetap menjadi benang merah dari lawatan ini.

Tak berhenti di Rio, agenda kenegaraan akan berlanjut ke Brasília pada 8–9 Juli 2025. Di ibu kota Brasil, Prabowo dijadwalkan menggelar pertemuan bilateral dengan pemerintah Brasil. Fokus utamanya, memperkuat kerja sama strategis di berbagai sektor mulai dari perdagangan, energi, pertahanan, hingga ketahanan pangan.

Rubrik Sama :

Pemerintah Targetkan Ekonomi Tumbuh 5,8 Persen di 2026, Ini Strategi Sri Mulyani

Pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2026 mencapai 5,2 hingga 5,8 persen, sebagaimana tercantum dalam Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2026.

Pemerintah Perkuat Industri Padat Karya Lewat Insentif Pajak dan Pembiayaan

Pemerintah terus menggenjot daya saing sektor industri padat karya di tengah tekanan ekonomi global dengan menggelontorkan berbagai skema insentif fiskal.

Menkop: Tak Sekedar Program, Kopdes/Kel Merah Putih Jadi Alat Memakmurkan Desa

astakom, Jakarta – Kementerian Koperasi (Kemenkop) menekankan pentingnya transformasi Koperasi desa/kelurahan (Kopdes/ Kel) Merah Putih agar benar-benar dapat menjadi entitas atau badan usaha yang...

Program Cek Kesehatan Gratis Masuk Sekolah, Targetkan 53 Juta Pelajar di Tahun Ini

Pemerintah terus memperluas cakupan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang menjadi program prioritas Presiden Prabowo Subianto, dengan menyasar lingkungan pendidikan.
Cover Majalah

Update